Virus Corona
Usul Halaman Gedung DPR Jadi RS Darurat Covid-19, dr Tirta: Pasien Bisa Happy Lihat Air Mancur
Dokter Tirta menyindir politisi yang meminta diistimewakan pemerintah agar dibuatkan rumah sakit khusus untuk pejabat yang terkena Covid-19.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Tenaga kesehatan sekaligus influencer dr. Tirta Mandira Hudhi memberikan usulan sekaligus kritikan kepada pejabat yang minta dibuatkan rumah sakit khusus.
dr. Tirta mengusulkan agar halaman gedung DPR RI bisa dijadikan rumah sakit darurat.
Hal itu merespons adanya politukus yang sempat mengusulkan agar pemerintah membuatkan rumah sakit khusus bagi pejabat yang terkena Covid-19.
Baca juga: Sindir Politisi, dr Tirta Usul Area Gedung DPR Jadi RSD Covid-19: Pejabat Kena Langsung Karantina
Dilansir TribunWow.com, kritik dr. Tirta tersebut disampaikan melalui media sosial Twitter dan Instagram pribadinya.
Di Instagram, dokter sekaligus pengusaha tersebut memposting beberapa slide tangkapan layar berita tentang pejabat yang usul ingin dibuatkan rumah sakit khusus.
Di salah satu slide, dr. Tirta lantas membandingkan dengan adanya sekolah yang terpaksa harus dijadikan RS darurat Covid-19.
Dokter bergaya nyentrik tersebut lalu mengungkapkan kritik dan usulannya lewat kolom caption.
"Gantian, sesuai kata politisi kmren, berpegang uud pasal 28, kebebasan berpendapat," ujar dr. Tirta di akun @dr.tirta, Jumat (9/7/2021).
Izin mengeluarkan usul, barangkali di acc. Sekolah aja bisa dibuat jadi rumah sakit darurat (slide 4) siapa tau kan halaman @dpr_ri bisa diberdayakan," ujarnya.
Baca juga: Sindir Pemerintah Panik Atasi Covid-19, dr Tirta: Yang Bicara Penanganan Covid Malah Bukan Dokter
Dokter Tirta menyampaikan satire bahwa halaman gedung DPR yang ada air mancurnya tersebut cocok untuk dijadikan RS darurat.
Namun, ia menegaskan bahwa gagasannya tersebut hanya sebatas usul yang tak jauh berbeda dengan usul politisi yang ingin dibuatkan RS Darurat.
Dokter Tirta menegaskan, pelayanan kepada pasien tersebut didasarkan pada triase kegawatdaruratan, bukan pada jabatan.
"Bonus air mancurnya. Pasien bisa happy liat air mancur. Lalu pejabat yang kena Covid langsung karantina di depan to. Kan urgent.
Kalo ga d acc ya gpp. Namanya juga usul. Ga usah marah2. Kmren kan katanya hak berpendapat. Kalo saya salah ya maaf, saya bukan anggota dewan jadi ndak tau boleh ndaknya. Yg penting usul dulu.
Cek slide 2 mengenai triase : kesehatan hak semua rakyat, ditangani berdasar kegawat daruratan," tegas ujar dokter Tirta.
