Euro 2020
Harapan Pelatih Inggris setelah Lolos Final Euro 2020: Kami Ingin Menciptakan Kenangan bagi Bangsa
Inggris berhasil memastikan satu tiket final Euro 2020 setelah mengandaskan perlawanan Denmark dengan skor 2-1, di Stadion Wembley, Kamis (8/7/2021).
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Elfan Fajar Nugroho
Mantan pelatih Middlesbrough tersebut juga memberikan apresiasi kepada para pemainnya yang telah berjuang hingga akhirnya dapat memenangkan pertandingan kontra Denmark.
Gareth Southgate juga mengungkapkan rasa bangganya setelah mendapatkan banyak dukungan dari para suporter Inggris di laga kontra Denmark.
"Saya sangat bangga dengan para pemain. Ini adalah kesempatan luar biasa untuk menjadi bagian darinya. Para penggemar luar biasa sepanjang malam. Kami tahu itu tidak akan mudah. Kami mengatakan kepada para pemain bahwa kami harus menunjukkan ketahanan dan kembali setelah kemunduran dan kami melakukan itu," ungkap pelatih kelahiran Watford tersebut.
Southgate juga memberikan pemahaman kepada pemain muda yang dimilikinya untuk tidak terlena akan 3 laga yang telah dimenangkan skuad The Three Lions.
“Kami memiliki tiga pertandingan yang mengesankan. Kami mengatakan kami ingin menciptakan kenangan bagi bangsa kami. Yang muda berpikir selalu seperti ini. Saya baru saja memberi tahu (remaja Bukayo) Saka dan (Jude) Bellingham itu tidak benar-benar berfungsi sama seperti ini."
Pasalnya pelatih yang dikenal dekat dengan anak asuhnya tersebut telah mengalami pengalaman serupa sebanyak dua kali.
Ketika masih aktif bermain, Southgate pernah gagal di semi final Euro tahun 1996.
Kegagalan tersebut terulang kembali ketika ia menjabat sebagai manajer Inggris di Piala Dunia Rusia tiga tahun lalu.
"Kami menderita di Moskow pada malam seperti ini dan kami berhasil memperbaikinya," kata Southgate.
Southgate kembali ingatkan anak asuhnya bahwa dalam pertandingan besar akan ada atmosfir yang berbeda seperti halnya Denmark di partai semi final Euro 2020.
“Saya merasa kami akan sampai di sana tetapi saya tahu kami akan memiliki jenis pertandingan yang berbeda. Denmark sangat diremehkan sebagai tim dan mereka menyebabkan banyak masalah bagi kami."
Ia juga menambahkan bahwa apa uang telah digapai anak asuhnya merupakan pengalaman yang luar biasa.
"Ketika Anda menunggu selama kami harus lolos ke semifinal, para pemain mengingat pengalaman internasional yang terbatas yang dimiliki beberapa dari mereka telah melakukan pekerjaan yang luar biasa." (TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Euro 2020 Lainnya