Ingin Liga 1 Segera Jalan, Penggawa Anyar Persib Mohammed Rashid Minta Bobotoh Ikuti Ajakannya Ini

TRIBUNWOW.COM - Mohammed Rashid resmi menjadi rekrutan anyar Persib Bandung sejak Kamis, 17 Juni 2021.

Bahkan pria asal Palestina itu sudah menjalani latihan perdana bersama Persib Bandung pada Kamis, 1 Juli 2021.

Baru gabung beberapa hari, Persib Bandung meniadakan latihan bersama selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali.

Baca juga: Pasca Diresmikan Persib Bandung, Eks Persija Marc Klok Puji Bobotoh adalah Suporter Terbaik

Alasannya karena Covid-19 di Indonesia melonjak, sehingga mengikuti aturan PPKM darurat yang dicanangkan oleh pemerintah.

Sebagai gantinya mulai 3-20 Juli Rashid dan rekan-rekan Persib Bandung akan melakukan latihan dari rumah masing-masing.

Bahkan pria berusia 26 tahun itu tak lupa mengingatkan pentingnya protokol kesehatan pada Bobotoh dan suporter sepakbola lainnya.

Rashid berharap semua bisa mematuhi apa yang dicanangkan oleh pemerintah, agar Liga 1 2021 bisa segera bergulir.

"Saya harap semuanya bisa tetap aman dan mengikuti (protokol kesehatan) karena hanya dengan itu semua bisa aman dan bisa segera menikmati lagi sepakbola," kata Rashid dilansir oleh laman resmi Persib Bandung pada Selasa (6/7/2021).

Setibanya di Indonesia, Rashid mengaku kaget dengan penundaan Liga 1 2021.

Sebab rencananya, Persib Bandung mulai berkompetisi pada 10 Juli mendatang, namun ditunda hingga akhir Juli.

Bahkan pemain Timnas Palestina itu terkejut saat tahu Liga 1 2021 ditunda, pasalnya Piala Euro 2020 sudah berjalan dan dipenuhi oleh suporter.

"Saya pertama mendengar (Liga 1 2021 ditangguhkan), sejujurnya itu sangat mengejutkan, saya tidak menduganya dan orang-orang berharap liga segera dimainkan lagi. Tapi saat ini kesehatan tetap nomor satu," ujar Mohammed Rashid.

Baca juga: Nomor Punggung Berapa yang Dikenakan Mohammed Rashid saat Membela Persib Bandung di Liga 1 2021?

Penyebab Liga 1 2021 Ditunda

Sejatinya Persib Bandung akan berkompetisi di Liga 1 2021 pada 10 Juli mendatang.

Laga perdana Persib Bandung akan menjamu Barito Putera di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten.

Sayangnya Persib Bandung harus menelan kekecewaan, karena Liga 1 ditunda hingga akhir Juli.

Keputusan Liga 1 ditunda diumumkan langsung oleh Sekjen PSSI, Yunus Nusi dalam konferensi pers virtual yang juga dihadiri Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno, Selasa (29/6/2021).

Alasan penundaan, karena PSSI mendapat surat permintaan penundaan kompetisi dari Satgas Covid-19.

"PSSI telah menerima surat dari Satgas Covid-19 yang ditandatangani Kepala BNPB Ganif Warsito. Isinya permintaan PSSI dan PT LIB untuk menunda pelaksanaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2," ujar Yunus Nusi, dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id.

Sejatinya, penundaan dua kompetisi itu sudah berhembus sejak pagi tadi.

Bahkan sejumlah akun Instagram sudah 'berani' mengumumkan jika Liga 1 dan Liga 2 ditunda.

Kondisi ini jelas kabar yang mengecewakan bagi tim-tim kontestan Liga 1 dan Liga 2 2021.

Dampak Penundaan Liga 1 2021 bagi Persib Bandung

Bos Persib Bandung Teddy Tjahjono buka suara soal ditundanya Liga 1 2021.

Diketahui, awalnya, Persib Bandung dijadwalkan berkompetisi di Liga 1 2021 pada 10 Juli mendatang.

Rencananya Persib Bandung akan menghadapi Barito Putera pada laga perdana di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten.

Lalu laga kedua Persib Bandung akan menghadapi Persita Tangerang pada 17 Juli mendatang.

Namun rencana itu batal terlaksana, pasalnya Liga 1 2021 ditunda hingga akhir Juli.

Penundaan itu terkait imbas melonjaknya angka Covid-19 di Indonesia.

Menurut Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, penundaan Liga 1 2021 itu akan mengganggu rencana tim menuju kompetisi.

Banyak dampak yang dirasakan tim, imbas dari penundaan Liga 1 2021.

"Dampaknya banyak banget. Ya, banyak lah, mulai dari persiapan tim. Ya pasti programnya berubah semua," ujar Teddy dilansir oleh Tribun Jabar, Selasa (29/6/2021).

Selain hal teknis, Teddy mengungkapkan, Persib sebagai sebuah klub profesional harus bisa mengomunikasikan penundaan ini dengan para sponsor.

Dengan ditundanya kompetisi, kata Teddy, pihak sponsor pun harus diberi pengertian agar tetap berkomitmen dengan Persib.

"Terus kemudian dengan pihak sponsor kita harus menjelaskan semua kan bahwa ini mundur," ungkap Teddy.

"Ya banyak banget lah yang harus kita jelaskan lagi," ucapnya.

"Banyak lah bahwa yang harus kita revisi semua," tuturnya.

"Nanti diundur ini apakah mundur sebulan, ya konsekuensinya banyak lah. Belum tahu," pungkasnya.

Piala Wali Kota Solo 2021 Juga DItunda

Sebelum Liga 1 2021 ditunda, Persib Bandung sudah mengalami penundaan kompetisi Piala Wali Kota Solo 2021.

Bahkan penundaan kompetisi itu dilakukan secara mendadak.

Sebab tim yang akan berkompetisi di Piala Wali Kota Solo 2021 sudah berkumpul semuanya.

Ketua Organizing Committe Piala Wali Kota Solo 2021, Cahyadi Wanda menunda turnamen ini karena mendapatkan rekomendasi Pemda dan Polda Jawa Tengah.

Pasalnya Covid-19 terus menunjukkan peningkatan, sehingga acara dibatalkan.

"Kami mendukung penuh dan sebaiknya event ini ditunda sesuai rekomendasi pemerintah dan Polda untuk menekan Covid-19," kata Cahyadi.

Pimpinan klub juga menyambut baik pembatalan Piala Wali Kota Solo 2021.

Demi menekan penyebaran Covid-19 pimpinan klub sepakat turnamen ini ditunda.

"Pimpinam klub mendukung dan menilai keputusan baik. Walau menantikan turnamen ini. Prinsipnya mendukung jika suatu saat turnamen kembali digelar," bebernya.

Akan tetapi penundaan Piala Wali Kota Solo 2021 sampai kapan belum diketahui.

(TribunWow.com/Rido Rahmadani)

Berita terkait Persib Bandung