Terkini Daerah
PNS Emosi Ajak Wartawan Berkelahi, RSJ Prof Ildrem Sebut Stafnya Hanya Ingin Lindungi Privasi Pasien
RSJ Prof Ildrem memberikan klarifikasi soal perilaku arogan seorang stafnya yang emosi mengajak wartawan berkelahi.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Ia berusaha menjelaskan kepada Wahyu jika para wartawan memang hadir karena diundang dan bahkan sempat mewawancarai Direktur RSJ Prof Ildrem.
Wahyu saat itu sempat terdiam tetapi lagi-lagi dirinya kembali mendatangi awak media sembari marah-marah.
Seorang satpam lain juga sempat datang meminta maaf atas kelakuan Rahmad.
Menurut keterangan dari Tribun-Medan.com, Wahyu marah karena para wartawan mengambil foto di wilayah RSJ Prof. Ildrem tanpa izin darinya.
Wahyu bahkan meminta para awak media untuk menghapus foto-foto yang telah diambil.
Padahal sebelum mengambil gambar, para wartawan telah melakukan liputan atas undangan dari RSJ Prof. Ildrem.
Baca juga: Fakta Viral Video Staf dan Sekuriti RSJ Ajak Duel Jurnalis, Kronologi hingga Penjelasan Direktur RSJ
Itu Tidak Etis
Menanggapi kasus ini, Ketua DPRD Sumut meminta oknum ASN di RSJ Prof Ildrem tersebut ditindak tegas.
"Tadi saya sudah dapat videonya. Memang petugas dari RSJ Prof Ildrem terlalu arogan. Seharusnya tidak boleh seperti itu," kata Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Selasa (29/6/2021).
Baskami menegaskan kerja wartawan tidak boleh dihalang-halangi.
"Ya kan wartawan sudah izin, bahkan diundang sama Direktur RSJ Prof Ildrem. Kenapa ditanya lagi dan sampai mau nyuruh hapus foto-foto. Itu kan tidak etis," jelasnya.
Baca juga: KRI Rigel-933 Temukan Lokasi Kerangka KMP Yunicee, Berawal dari Temuan Life Craft Penumpang
Baskami menyatakan akan memanggil pihak RSJ Prof Ildrem untuk menindak oknum yang berlaku sewenang-wenang tersebut.
"Tindakan seperti itu tidak akan kita biarkan. Mereka akan kita panggil melalui komisi E," tegasnya.
Sebagai catatan, RSJ Prof Ildrem baru - baru ini diberitakan sebagai tempat rehabilitasi Sekretaris Daerah Nias Utara Yafeti Nazara yang tertangkap Polrestabes Medan pesta narkoba di Karoke Bosque pada Minggu (13/6/2021).
Berdasarkan sumber yang didapatkan Tribun Medan, Yafeti Nazara bersama delapan orang tahanan Polrestabes Medan sempat dikabarkan diduga mendapatkan fasilitas ruangan rehabilitasi VIP.