Gofar Hilman Mengaku Dirugikan atas Tudingan Pelecehan Seksual: Bertentangan dengan yang Gue Yakini

Masih dalam akun Twitter-nya, Nyelaras mengaku sangat mengapreasiasi para korban yang berani buka suara.

Ia menduga masih ada korban lain yang belum berani mengakui pelecehan Gofar yang dialami.

Karena itu, LBH APIK Jakarta dan SAFEnet bersama korban lainnya membentuk posko pengaduan.

Posko pengaduan itu membuka ruang bagi para korban pelecehan yang dilakukan Gofar untuk mengadu, mendapat pendampingan hukum, konseling psikologi dan keamanan digital.

Respons Gofar

Gofar Hilman menegaskan tidak melakukan perbuatan yang dituduhkan akun Twitter @quweenjojo.

Keyakinannya didasari adanya saksi. Mereka yang menjaga Gofar sepanjang acara. 

"Ada satu orang cewek panitia dan satu orang cowok asisten gue, mereka yang jagain gue sampe masuk mobil di akhir acara," kata Gofar mengklarifikasi.

Diberitakan sebelumnya akun @quweenjojo mengaku dirangkul dan tubuhnya disentuh oleh Gofar usai acara yang ia datangi.

Untuk itu, Gofar Hilman pun meminta maaf kepada orang-orang yang sempat ia rangkul dalam acara beberapa tahun lalu itu.

"Tanggapan gue soal kejadian yg lagi rame banget di Twitter yang melibatkan nama gue. Gue inget banget event itu, di acara tersebut banyak cowok dan cewek yang minta Instastory," tulis Gofar Hilman dikutip Tribunnews.com, dari akun Twitternya, Rabu (9/6/2021).

"Di sini gue minta maaf kepada semua pihak yang tidak nyaman ketika gue rangkul, salah gue tidak meminta konsen akan rangkulan itu," lanjutnya.

Soal pelecehan seksual yang dituduhkan padanya, Gofar merasa yakin tak melakukan itu.

Sebab dari pengakuan asisten dan panitia yang menjaganya, Gofar tak melakukan hal seperti itu.

"Untuk masalah tuduhan pelecehan, di sini gue yakin tidak melakukan hal itu, ada dua orang yang dampingin gue saat itu," ucap Gofar Hilman. (TribunWow.com/Rilo,Via)

Berita terkait lainnya