Terkini Daerah
Viral Detik-detik Bupati Solok Ngamuk di Puskesmas, Dipicu saat UGD Tolak Pasien Kecelakaan
Sebuah video yang memerlihatlan Bupati Solok, Sumatera Barat, Epyardi Asda, marah-marah viral di media sosial.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Sebuah video yang memerlihatkan Bupati Solok, Sumatera Barat, Epyardi Asda, marah-marah viral di media sosial.
Dilansir TribunWow.com, dalam video itu, Epyardi melampiaskan kemarahan pada Kepala Puskesmas Tanjung Bingkung, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Yuliarni.
Kemarahan Epyardi memuncak saat melakukan inspeksi mendadak di Puskesmas Tanjung Bingkung, Unit Gawat Darurat sudah tutup pukul 17.00 WIB.
Sidak tersebut dilakukan Epyardi setelah mendapat laporan dari warga karena UGD Puskesmas Tanjung Bingkung menolak pasien korban kecelakaan karena sudah tutup.
"Di mana-mana di dunia yang namanya UGD itu 24 jam," bentak Epyardi, dikutip dari TribunPadang.com, Selasa (15/6/2021).
Baca juga: Fakta Viral Video Istri Baru Tahu Gaji Suami Mengajar Rp 144 Ribu Sebulan: Bersyukur Dapat Segitu
Baca juga: Foto Mahasiswa Berlutut di Depan Tungku Penyulingan Miras seusai Wisuda Viral, Ini Kisah di Baliknya
Kepala puskesmas lantas menjawab bahwa para staf sudah sepakat untuk bekerja sesuai jam kerja dari pagi hingga sore.
Kesepakatan itu bahkan sudah ditulis dalam secarik kertas.
Namun, Epyardi justru semakin meradang saat melihat kertas kesepakatan tersebut.
"Apa-apaan ini. ASN menolak kerja. Laporkan ke KASN, nanti saya nonjob-kan," ujarnya emosional.
Kejadian itu berlangsung pada Sabtu (13/6/2021) lalu.
Epyardi mengaku akan menindak tegas petugas yang enggan memberikan pelayanan maksimal.
"Setelah kami sidak, kami rapat dengan tim Senin (14/6/2021) dan mengundang mereka semua," ujar Epyardi.
"Kepala puskesmas, Tata Usaha (TU), dokternya, perawat dan bidan dihadiri oleh Sekda, Asisten 1, Dinas Kesehatan, Asisten 2, Kabag Pemerintahan, termasuk Inspektorat."
Menurut Epyardi, para staf puskesmas beralasan menutup UGD berdasarkan surat edaran dari Dinas Kesehatan.
"Padahal bukan itu tujuannya, dan mereka minta maaf salah mengartikan."
Baca juga: Fakta Viral Video Pria Jual 3 Motor Orangtua demi Beli Mobil untuk Gebetan, Ternyata Cuma Konten
Baca juga: Ditangkap Polisi karena Ganja, Cuitan Lama Twitter Anji Manji Jadi Viral, Para Artis Tak Sependapat
