Persib Bandung
Setelah Tendang Pemain Persib Bandung, Pemain Persikabo Gilang Ginarsa Minta Maaf ke Frets Butuan
Selepas menerjang pemain Persib Bandung, Gilang Ginarsa meminta maaf pada Frets Butuan dan Fretspun sudah memaafkannya.
Penulis: Rido Rahmadani
Editor: Tiffany Marantika Dewi
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung telah selesai menggelar uji coba pertandingan melawan Tira Persikabo dengan skor akhir imbang 1-1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (12/6/2021).
Dalam pertandingan itu yang menjadi perhatian adalah kejadian Frets Butuan diterjang bagian kepala oleh pemain Tira Persikabo.
Pemain Persib Bandung Frets Butuan melalui unggahan Instagram storynya menjelaskan bahwa Gilang Ginarsa sudah meminta maaf padanya.
Permintaan maaf ini diucapkan pada Frets Butuan setelah usainya pertandingan Persib Bandung melawan Tira Persikabo.
Baca juga: Robert Puji Solidaritas Persib Bandung di Insiden Frets Butuan bak Timnas Denmark Lindungi Eriksen
"Kemarin juga selesai pertandingan mas Gilang sudah menghubungi saya dan meminta maaf dengan kerendahan hatinya atas kejadian kemari, dan saya pribadi juga telah menerima dan memaafkan permintaan maaf mas Gilang," kata Frets Butuan melalui Instagram @fretsbutuan21.
Sebelumnya beredar viral video terjangan pemain Tira Persikabo Gilang Ginarsa, hampir mencederai bagian kepala pemain Persib Bandung Frets Butuan.
Pasalnya dalam memperebutkan bola, Gilang Ginarsa terlalu tinggi mengangkat kakinya.
Akibatnya Gilang Ginarsa diganjar kartu merah oleh wasit dalam pertandingan itu.
Frets mengaku juga sudah memaafkan Gilang Ginarsa dan permasalahan sudah selesai.
Namun Frets Butuan berharap dari kejadian itu Gilang Ginarsa belajar, untuk tidak mengulang kesalahan yang sama kedepannya.
Dirinya menghimbau agar permusuhan hanya terjadi di lapangan saat pertandingan, namun di luar lapangan tetap berteman baik satu sama lain.
Baca juga: Proses Naturalisasi Pemain Persib Bandung Rampung, PSSI: Bisa Bela Timnas di Turnamen Apa pun
"Ini jadi pembelajaran buat mas Gilang termasuk saya juga, semoga kedepan hal seperti ini tidak terjadi lagi di sepak bola Indonesia," imbuhnya.
"Inilah sepak bola, kadang semua bisa terjadi, tapi ada satu hal yang paling penting di dalam lapangan boleh kita jadi musuh, tapi di luar lapangan kita tetap saudara," tuturnya pada Minggu (13/6/2021).
Lihat videonya:
Dalam permainan sepakbola, meningginya tensi antar pemain itu merupakan hal yang wajar.
