Terkini Daerah
Modus Ritual Mandi, Dukun Bergilir Cabuli Satu Keluarga, Korban di Bawah Umur sampai Sulit Berjalan
Seorang dukun cabul di Bandar Lampung, berinisial W (61) diringkus polisi, Senin (17/5/2021).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Claudia Noventa
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Seorang dukun cabul di Bandar Lampung, berinisial W (61) diringkus polisi, Senin (17/5/2021).
Dilansir TribunWow.com, W harus berurusan dengan polisi setelah merudapaksa tiga orang yang merupakan satu keluarga.
Satu di antara tiga korban bahkan masih di bawah umur.
Baca juga: Guru Ngaji di Bekasi Cabuli Muridnya, Modus Iming-iming Korban dengan Beri Mukena dan Uang
Baca juga: Pengakuan Pedofil Cabuli 35 Remaja Pria di Prabumulih, Sering Jual Diri dan Pasang Tarif Rp25 Ribu
W menjalankan aksi mesumnya dengan dalih ingin membersihkan tubuh korban dengan ritual yang disebutnya ritual mandi.
Kapolsek Telukbetung Selatan, Kompol Hari Budianto mengatakan W memandikan sendiri ketiga korban.
Saat itulah, ia melakukan pencabulan terhadap tiga wanita.
"Ditangkap di rumahnya atas dugaan tindak pidana pencabulan," kata Hari, dikutip dari TribunLampung.com, Senin (17/5/2021).
Hari menceritakan, kasus itu terungkap setelah korban berinisial RA warga Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung, melapor ke polisi, Sabtu (15/5/2021).
Tak lama berselang, polisi langsung meringkus W.
"Setelah kita lakukan penyelidikan, akhirnya pelaku dugaan cabul berinisial W kami bawa ke polsek untuk proses selanjutnya," tutur Hari.
W selama ini mengaku sebagai dukun pengobatan tradisional.
Baca juga: Kronologi Wanita Tunawicara Dicabuli saat Mandi, Pelaku Mengendap-endap lalu Sergap Korban
Ia menyebut bisa menyembuhkan anak kecil dari gangguan makhluk tak kasat mata.
Kepada polisi, W mengatakan korban mulanya datang ke rumahnya dengan keluhan kerap kerasukan.
"Mereka (korban) datang ke rumah saya minta bersihin karena sering kerasukan," ucap W, Senin (17/5/2021).
Untuk menangani ketiga korban, W akhirnya datang ke rumah tiga wanita itu.
W pun memandikan korban satu per satu.
Ia berdalih ritual mandi itu untuk menghilangkan aura negatif dari tubuh para korbannya.
"Karena anaknya ini sering kesurupan, ibunya juga sering," kata W.
Meskipun begitu, W mengakui perbuatan mesumnya pada korban saat ritual mandi.
Ia menyebut tak kuat menahan nafsu melihat tubuh korban.
"Kalau perbuatan terhadap ibu dan anaknya saya akui karena khilaf," lanjut W.
Selain itu, W juga tak menyangkal telah jatuh hati pada seorang korban yang berstatus janda.
Bahkan, W tak segan meminta berhubungan badan dengan korban.
"Saya yang minta, dia kasih. Saya memang berniat nikahin dia."
Baca juga: Modus Bikin Konten YouTube, Pria di Kediri Cabuli Wanita di Rumah, Teman Diminta Pergi Beli Minuman
Korban Alami Trauma
Di sisi lain, korban yang masih di bawah umur mengalami trauma karena kekerasan fisik yang dilakukan W.
Bahkan, korban kesulitan berjalan.
Kompol Hari menyebut kondisi korban yang masih di bawah umur cukup memprihatinkan.
"Perbuatan itu dilakukan tersangka sebanyak tiga kali, sehingga korban yang masih di bawah umur kesulitan berjalan," tutur Hari.
"Korban membuat laporan tanggal 15 Mei kemarin, langsung kita lakukan penyelidikan dan akhirnya kita lakukan penangkapan." (TribunWow.com)
Artikel ini telah diolah dari TribunLampung.co.id dengan judul Pakai Modus Ritual Mandi, Dukun di Bandar Lampung Cabuli Satu Keluarga, dan Bocah Korban Dukun Cabul di Bandar Lampung Trauma dan Kesulitan Berjalan
