Terkini Daerah
9 Orang Tewas dalam Insiden Perahu Terbalik, Bocah 13 Tahun yang Jadi Nahkoda Ternyata Hanya Disuruh
Hanya menjalankan perintah, GH (13) justru kini terancam menjadi tersangka atas insiden perahu terbalik.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Total sembilan orang tewas dalam tragedi perahu terbalik di Waduk Kedung Ombo, Boyolali, Jawa Tengah, pada Sabtu (15/5/2021) kemarin.
Perahu tersebut dinahkodai oleh GH (13) yang pada saat itu membawa total 20 penumpang.
Bocah di bawah umur itu kini terancam menjadi tersangka atas tewasnya sembilan penumpang yang ia bawa dalam insiden perahu terbalik.

Baca juga: Fakta Nahkoda Perahu Terbalik di Waduk Kedung Ombo, Ternyata Masih 13 Tahun hingga Jadi Saksi Kunci
Dikutip TribunWow.com dari TribunSolo.com, berdasarkan penjelasan pihak kepolisian total ada 2 orang yang terancam menjadi tersangka.
Pertama adalah GH, dan kedua adalah pemilik warung apung.
"Dua orang itu adalah nakhoda kapal yang masih di bawah umur dan pemilik warung makan apung," kata Kasatreskrim Polres Boyolali AKP Eko Marudin kepada TribunSolo.com, Senin (17/5/2021).
Diketahui, GH ternyata disuruh oleh sang pemilik warung apung untuk mengangkut para penumpang tersebut.
"Dia yang menyuruh anak kecil itu jadi nakhoda dan membawa penumpang ke warung apungnya," ungkap Eko.
Kemudian, perahu yang digunakan oleh GH sebetulnya bukan diperuntukkan untuk mengangkut begitu banyak penumpang.
Perahu itu diketahui merupakan pemberian dari Kementerian Sosial (Kemensos).
"Perahunya malah dibawa untuk mengangkut penumpang yang melebihi kapasitas," jelas Eko.
Pada saat kejadian terjadi, perahu tersebut dalam perjalanan menuju warung apung yang berjarak 50 meter dari daratan.
Namun saat mendekati warung apung, ada seorang penumpang yang tiba-tiba berpindah tempat ke depan perahu sehingga perahu oleng ke kanan dan terbalik.
Berikut daftar sembilan korban yang meninggal dalam insiden tersebut:
1. Jalal dari Dukuh Pilangrojo, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali