Kabar Tokoh
Sosok Najwa Shihab yang Ucapannya soal Kodrat Wanita Viral, Ini Kisah Hidupnya
Pembawa acara politik ternama, Najwa Shihab ramai dibicarakan saat dirinya meyinggung soal kodrat wanita.
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Pembawa acara politik ternama, Najwa Shihab ramai dibicarakan saat dirinya meyinggung soal kodrat wanita.
Pembicaraan itu bermula saat Najwa Shihab ditanya mengenai kewajiban perempuan yang harus mengurus keperluan rumah tangga seperti memasak.
Jurnalis sekaligus news anchor itu geram kalau Kodrat perempuan disalahartikan.

Baca juga: Suara Najwa Shihab Bergetar saat Wawancara Keluarga Awak Nanggala 402, sang Ibu Nangis Tersedu-sedu
Dia menjelaskan pada channel YouTube Narasi, bahwa sejatinya kodrat perempuan belum sepenuhnya dipahami semua orang.
Masih banyak yang menganggap pekerjaan umum rumah tangga seperti memasak, beres-beres rumah adalah Kodrat perempuan.
Najwa Shihab diberikan berbagai pertanyaan sensitif dari netizen dalam sesi QnA YouTube-nya.
Kali ini datang pertanyaan soal kewajiban perempuan dalam berumah tangga, salah satunya mengurus keperluan rumah seperti masak dan menyediakan makanan.
Meski sudah lama menikah, dia mengaku kalau dirinya sendiri juga enggak bisa memasak, dan itu bukan masalah karena baginya bukan bagian dari kodrat.
"Emang bener enggak bisa masak," katanya singkat disusul tawa.
Nyatanya masih banyak orang menganggap memasak jadi salah satu kodrat yang harus perempuan bisa sebelum berumah tangga.
Anggapan tersebut dibantah perempuan yang kerap disapa mbak Nana ini.
"Kenapa sih orang selalu mengasumsikan cewek kodratnya itu masak? Tahu enggak sih kodrat perempuan itu cuma tiga; mens, hamil, menyusui.
Selebihnya ya bukan kodrat, bisa dilakukan laki atau perempuan. Masak, cuci-cuci, beres-beres, itu bukan kodrat perempuan," kata mbak Nana tegas.
Baginya orang-orang dewasa ini harus lebih memahami posisi perempuan dan cara pandang mereka terhadap perempuan.
Baca juga: Ngotot Tak Mau Jawab soal Baiat ISIS, Munarman Saling Tunjuk dengan Najwa Shihab: Jebakan Ini
Terlebih makin banyak kesimpangsiuran terkait kodrat yang semestinya bisa lebih dipelajari secara mendalam.