Persib Bandung
Robert Alberts dan Ezra Walian Berpotensi Bajak Wiljan Pluim dari PSM Makassar, Ini Alasannya
Persib Bandung mengincar pemain andalan PSM Makassar, Wiljan Pluim untuk menggantikan peran dari Farshad Noor di lini tengah Maung Bandung.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Tiffany Marantika Dewi
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung mendekati pemain andalan lini tengah PSM Makassar, Wiljan Pluim, untuk mengisi slot asing yang ditinggalkan oleh Farshad Noor.
Persib Bandung sedang mencari sosok pengganti Farshad Noor di lini tengah.
Kontrak pemain Timnas Afganistan tersebut diputus oleh Persib Bandung akibat penampilannya yang tidak sesuai dengan taraf yang diinginkan pelatih Persib Bandung, Robert Alberts.
Nama yang santer dikaitkan dengan Pangeran Biru adalah Wiljan Pluim.
Baca juga: Bomber Persib Bandung Nikmati Liburan Bersama Pemain Brasil Lainnya, Duel Hanya di Dalam Lapangan
Baca juga: Pilih Persib Bandung ketimbang Bermain di Serie B Italia, Eks Ajax Amsterdam Rindu Wander Luiz?
Selain berposisi sama dengan Farshad Noor, Pluim juga dikenal sebagai pemain tengah yang pandai mengatur ritme permainan.
Meski begitu, tak mudah bagi Maung Bandung untuk mendatangkan pemain tengah berusia 32 tahun tersebut.
Pluim telah meneken kontrak baru bersama PSM Makassar di tahun 2021 dengan durasi 3 tahun yang artinya ia akan bertahan bersama skuat Juku Eja hingga tahun 2024.
Selain itu, Wiljan Pluim menjadi satu-satunya andalan PSM Makassar tersisa setelah hengkangnya beberapa pilar penting beberapa tahun terakhir seperti Steven Paulle dan Marc Klok.
Pemain berkewarganegaraan Belanda tersebut masih setia membela Laskar Juku Eja, PSM Makassar.
Pada ajang Piala Menpora 2021, Pluim tidak masuk skuat PSM Makassar yang berhasil menjadi semi finalis dan tim fairplay pada ajang tersebut.
Pluim diketahui masih berada di Belanda dan baru kembali ke Indonesia ketika PSM Makassar menjalani laga semi final kontra Persija Jakarta.
Ia tidak bisa langsung masuk skuat PSM Makassar akibat adanya syarat setelah masuk ke Indonesia harus menjalani karantina mandiri selama 6 hari.
Hal tersebut juga telah disampaikan oleh pelatih PSM Makassar, Syamsudin Batola.
"Wiljan Pluim memang masih pilih PSM (Makassar)," kata Syamsuddin Batola dalam sesi jumpa, Rabu (14/3/2021).
"Dan dia (Wiljan Pluim) baru tiba dari luar negeri. Itu juga memerlukan proses," sambung pelatih berusia 53 tahun itu.
