Piala Menpora 2021
Pekerjaan Rumah Robert Alberts Jelang Leg Kedua Persib Bandung Lawan Persija Jakarta
Persib Bandung tidak bisa berbuat banyak saat melawan Persija Jakarta pada leg pertama final Piala Menpora 2021.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Mohamad Yoenus
Kondisi itu dinilai Ezra Walian sangat menyulitkan untuk bisa mengembangkan permainan apalagi dalam keadaan tertinggal 0-2.
"Kami tidak memulai pertandingan ini dengan baik, dan di laga kedua kami harus menunjukkan bahwa kami bisa bermain lebih baik dan bertarung bersama-sama," kata Ezra Walian.
Lebih lanjut, untuk bisa membalas kekalahan Persija Jakarta pada leg kedua, pemain naturalisasi asal Belanda itu bertekad akan memperbaiki kesalahan-kesalahan leg pertama.
"Di laga berikutnya, kami harus melakukan itu (memulai dengan baik). Kami akan bermain nothing to lose, kami harus mencetak lebih dari dua gol, semoga kami masih bisa juara," tekad Ezra Walian.
"Tapi yang terpenting kami harus berjuang, untuk tim dan satu sama lain," tutup pemain jebolan akademi Ajax tersebut.
Baca juga: Janji Robert Alberts Tingkatkan Performa Persib Bandung di Leg ke-2 Final Piala Menpora 2021
Baca juga: Sosok Taufik Hidayat, Pembobol Gawang Persib Bandung, Rupanya Jebolan Diklat Persib dan Asli Bandung
Pelatih Persija Beberkan Kelemahan Persib Bandung
Dilansir TribunWow.com, pelatih Persija Jakarta Sudirman mengungkapkan kelemahan Persib Bandung yang bisa dimanfaatkan dengan baik oleh anak asuhnya.
Sudirman mengatakan kelemahan Persib Bandung adalah ada pada lini pertahanan.
“Memang kita mengeksploitasi sebenarnya kelemahan Persib Bandung. Kita tahu Persib belum pernah kalah, tapi setiap pertandingan mereka selalu kemasukan," ujar Sudirman dalam sesi jumpa pers setelah laga, Kamis (22/4/2021).
"Hal itu yang menjadi strategi saya kepada pemain,” imbuhnya.
Seperti yang diketahui, gawang Persib Bandung sudah bobol enam kali dari enam laga yang dijalani, sebelum bertemu Persija Jakarta di final.
Lebih lemahnya lagi adalah empat dari enam kebobolan Persib Bandung berasal dari sett piece atau skema bola mati.
Padahal di lini belakang Persib Bandung sendiri mempunyai duet jangkung Nick Kuipers dan Victor Igbonefo.
Mengetahui titik kelemahan Persib Bandung yakni di sektor pertahanan, Sudirman lantas memberikan instruksi kepada pemain Persija Jakarta untuk tampil menyerang.
Hal itu terbukti berhasil di awal pertandingan, tim berjuluk Macan kemayoran mampu mencuri dua gol melalui Braif Fatari dan Taufik Hidayat.
“Kita bilang pada mereka harus berani nyerang dan berani masuk ke dalam kotak penalti, karena Persib adalah tim yang tidak pernah kalah tapi bukan tim yang tidak bisa dibuat gol,” pungkasnya.(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)
Berita terkait Persib Bandung lainnya