Piala Menpora 2021
Komentar Marco Motta dan Wander Luiz soal Rivalitas Persija Jakarta dan Persib Bandung
Persija Jakarta dan Persib Bandung akan melakoni pertandingan leg kedua final Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan Solo, Minggu (25/4/2021).
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Persija Jakarta dan Persib Bandung akan melakoni pertandingan leg kedua final Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan Solo, Minggu (25/4/2021).
Duel antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung bukan sekadar laga biasa karena memiliki rivalitas tersendiri.
Jelang laga tersebut, pemain asing dari Persija Jakarta dan Persib Bandung Marco Motta dan Wander Luiz memberikan komentarnya soal rivalitas kedua tim.

Baca juga: Berharap Tak Ada Adu Penalti, Robert Alberts Optimis Persib Bandung Comeback atas Persija Jakarta
Baca juga: Jelang Final Leg Kedua, Persib Bandung dan Persija Jakarta Kompak Kembali Suarakan Tagar Respect
Seperti yang diketahui, keduanya baru pertama kali merasakan atmosfer pertandingan el clasico Indonesia tersebut.
Marco Motta mengaku sudah mengetahui rivalitas timnya dengan Persib Bandung.
"Saya sudah banyak mendengar tentang rivalitas Persija-Persib," ujar Marco Motta, dikutip dari unggahan akun Instagram @persija, Jumat (23/4/2021).
Hanya saja, pemain asal Italia itu menyayangkan pertandingan yang menyedot perhatian itu tidak bisa dihadiri langsung penonton di lapangan.
"Sayang, demi kebaikan semua pihak, pertandingan final nanti tidak dapat dihadiri oleh para pendukung kami karena pandemi Covid-19," katanya menyayangkan.
"Saya yakin The Jakmania akan tetap memberikan dukungan dengan cara-cara yang baik."
Meski begitu, Marco Motta tetap antusias menatap laga melawan Persib Bandung.
Dirinya bahkan menargetkan bisa mejadi juara Piala Menpora 2021.
"Saya tidak sabar untuk tampil dan memberikan yang terbaik untuk Persija. Target kami hanya satu, juara," pungkasnya.
Baca juga: Mantan Pemain Persib Bandung Omid Nazari Bagikan Momen Spesial saat Kalahkan Persija Jakarta
Baca juga: Farshad Noor Tak Jadi Akumulasi, Bisa Main Lawan Persija, Jadi Penentu Nasibnya di Persib Bandung?
Sementara itu Wander Luiz meminta dukungan dari para Bobotoh, meskipun bukan dukungan langsung di lapangan.
Terlebih Persib Bandung saat ini dalam kondisi tertinggal 0-2 dari Persija Jakarta.
"Kepada para Bobotoh, kami butuh dukungan kalian," ujar Wander Luiz, dikutip dari akun Instagram @persib, Jumat (23/4/2021).
"Tetaplah berikan dukungan dengan cara-cara positif. Hanya itu yang penting saat ini," harapnya.

Pelatih Persija Bocorkan Kelemahan Persib Bandung
Dilansir TribunWow.com, pelatih Persija Jakarta Sudirman mengungkapkan kelemahan Persib Bandung yang bisa dimanfaatkan dengan baik oleh anak asuhnya.
Sudirman mengatakan kelemahan Persib Bandung adalah ada pada lini pertahanan.
Dirinya mengakui bahwa sebelum bertemu Persija Jakarta, Persib Bandung merupakan tim tak terkalahkan di Piala Menpora 2021.
Anak asuh Robert Alberts mencatatkan empat kemenangan dan dua hasil imbang.
Hanya saja dalam setiap pertandingannya, Persib Bandung selalu kebobolan.
“Memang kita mengeksploitasi sebenarnya kelemahan Persib Bandung. Kita tahu Persib belum pernah kalah, tapi setiap pertandingan mereka selalu kemasukan," ujar Sudirman dalam sesi jumpa pers setelah laga, Kamis (22/4/2021).
"Hal itu yang menjadi strategi saya kepada pemain,” imbuhnya.
Baca juga: Persib Bandung Takluk dari Persija Jakarta, Robert Alberts Sebut Ada 3 Persoalan, Soroti Lini Tengah
Baca juga: Robert Alberts Jelaskan Alasan Tak Lagi Banyak Mainkan Pemain Muda Persib Bandung di Piala Menpora
Seperti yang diketahui, gawang Persib Bandung sudah bobol enam kali dari enam laga yang dijalani, sebelum bertemu Persija Jakarta di final.
Lebih lemahnya lagi adalah empat dari enam kebobolan Persib Bandung berasal dari sett piece atau skema bola mati.
Padahal di lini belakang Persib Bandung sendiri mempunyai duet jangkung Nick Kuipers dan Victor Igbonefo.
Mengetahui titik kelemahan Persib Bandung yakni di sektor pertahanan, Sudirman lantas memberikan instruksi kepada pemain Persija Jakarta untuk tampil menyerang.
Hal itu terbukti berhasil di awal pertandingan, tim berjuluk Macan kemayoran mampu mencuri dua gol melalui Braif Fatari dan Taufik Hidayat.
“Kita bilang pada mereka harus berani nyerang dan berani masuk ke dalam kotak penalti, karena Persib adalah tim yang tidak pernah kalah tapi bukan tim yang tidak bisa dibuat gol,” pungkasnya. (TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)
Berita lain terkait Piala Menpora 2021