Reshuffle Kabinet
Yakin Menteri Basuki Hadimuljono 'Haram' Direshuffle, Adi Prayitno: Sampai Lebaran Kuda Gak Mungkin
Pengamat Politik Adi Prayitno yakin Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono tak mungkin direshuffle.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Pengamat Politik Adi Prayitno yakin Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono tak mungkin direshuffle.
Dilansir TribunWow.com, Adi Prayitno pun membeberkan sejumlah hal 'haram' yang tak mungkin dilakukan dalam reshuffle kabinet.
Hal itu diungkapkan dalam kanal YouTube Kompas TV, Senin (19/4/2021).

Baca juga: Menimbang Kemungkinan Nadiem Makarim Direshuffle, Adi Prayitno: Kemendikbud saja Babak Belur
Baca juga: Respons Moeldoko saat Ditanya soal Isu Reshuffle, Irit Bicara sambil Berlalu: Yang Tahu Presiden
Menurut Adi, skenario paling buruknya Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengganti dua menteri.
"Kalau tarik ulur ini memang cukup mengerikan, terutama stabilitas politiknya, paling skenario terburuknya yang direshuffle dua aja deh," kata Adi.
"Tapi terlepas apa pun soal isu reshuffle itu, ruang gelap hanya presiden yang tahu."
Terkait hal itu, Adi lantas membeberkan tiga hal yang 'haram' dilakukan dalam reshuffle kabinet.
Ia pun menyinggung keberadaan ketua umum partai politik di kursi kabinet.
"Tapi saya selalu mengatakan bahwa ketua umum partai politik yang jadi menteri haram hkukumnya direshuffle," ujarnya.
"Mau lebaran kuda pun enggak mungkin direshuffle karena menyangkut stabilitas politik."
Baca juga: Usulkan Mahfud MD Di-reshuffle, Pengamat Singgung Kepulangan Rizieq Shihab: Pentingnya Apa?
Baca juga: Ini Celah PAN Masuk Reshuffle Kabinet, Qodari Ungkap Sosok Menteri yang Dekat Jokowi Mungkin Diganti
Tak hanya itu, Adi juga menyebut menteri yang dibutuhkan Jokowi tak mungkin akan direshuffle.
Ia menyebut menteri yang dimaksud adalah Basuki Hadimuljono.
"Yang kedua, menteri yang cukup diandalkan Jokowi," jelas Adi.
"Terutama soal legacy di bidang infrastruktur."
"Jadi sampai lebaran kuda atau kuda bertanduk sekali pun enggak mungkin akan direshuffle."
"Iya salah satunya (Basuki Hadimuljono)."
"Yang ketiga, haram hukumnya mengurangi jatah menteri dari partai politik," tandasnya.
Simak videonya berikut ini mulai menit ke-12.23:
Soal Isu Nadiem Makarim bakal Direshuffle
Dalam kesempatan itu, sebelumnya Adi Prayitno menyoroti isu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim yang santer disebut akan direshuffle.
Dilansir TribunWow.com, Adi menilai Nadiem akan keberatan jika diamanahi memimpin dua kementerian yang akan dilebur jadi satu, Kemendikbud dan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek).
Baca juga: Respons Moeldoko saat Ditanya soal Isu Reshuffle, Irit Bicara sambil Berlalu: Yang Tahu Presiden
Baca juga: Ini Celah PAN Masuk Reshuffle Kabinet, Qodari Ungkap Sosok Menteri yang Dekat Jokowi Mungkin Diganti
Menurut Adi, hingga kini belum bisa memprediksikan siapa saja menteri yang bakal direshuffle.
"Sekali pun dua sekarang masih jadi teka-teki siapa menterinya," ujar Adi.
"Mendikbudristek kan tidak otomatis Nadiem akan dilantik kembali."
"Karena banyak nama baru yang di-soundingkan, yang dinilai punya kapasitas dan kompetensi untuk mengemban amanah, inovasi dan ristek," lanjutnya.
Terkait hal itu, Adi lantas menyinggung kritik yang banyak diarahkan ke Kemendikbud.
"Apalagi Nadiem, Kemendikbud aja agak babak belur jadi bulan-bulanan kritik."
"Apalagi ditambah beban tentang riset dan inovasi," ujarnya.
Baca juga: Usulkan Mahfud MD Di-reshuffle, Pengamat Singgung Kepulangan Rizieq Shihab: Pentingnya Apa?
Baca juga: Soal Isu Reshuffle, Pengamat Soroti Sikap Politisi NasDem Irma Chaniago: Sedikit Kesal dan Geram
Meskipun begitu, Adi menyebut belum bisa memastikan Nadiem bakal direshuffle.
Pasalnya, menurut dia, ada pula gelagat upaya memertahankan Nadiem di kursi menteri.
"Di sinilah tarikan nafas tentang siapa yang jadi menteri baru dalam pengubahan dua kementerian menjadi lebur ini."
"Belum tentu juga tapi ada tarikan nafas bahwa ada upaya mengganti Nadiem sekaligus ada upaya memertahankan Nadiem," tandasnya. (TribunWow.com)