Persib Bandung
Dokter Tim Persib Ungkap Kondisi Dedi Kusnandar setelah Sempat Tak Sadar, Bakal Jalani CT Scan
Lolosnya Persib Bandung ke final piala Menpora 2021 harus dibayar mahal, dengan cedera yang dialami oleh Dedi Kusnandar.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Lolosnya Persib Bandung ke final Piala Menpora 2021 harus dibayar mahal, dengan cedera yang dialami oleh Dedi Kusnandar.
Diketahui, Persib Bandung melaju ke final setelah menahan imbang PSS Sleman dengan skor 1-1 dan otomatis menang agregat 3-2 di Stadion Manahan, Senin (19/4/2021).
Dedi Kusnandar harus dilarikan ke rumah sakit terdekat karena mengalami gangguan pada bagian kepalanya.

Baca juga: Bertemu di Final, Ini Perjalanan Berbeda Persib Bandung dan Persija Jakarta di Piala Menpora 2021
Gelandang bernomor punggung 11 tersebut sebelumnya mengalami benturan setelah duel udara dengan pemain PSS Sleman, hingga tak sadarkan diri.
Dedi sempat tampil beberapa menit. Namun menjelang babak pertama usai, ia terjatuh kembali.
Setelah kejadian tersebut, Dedi pun ditarik ke luar lapangan dan digantikan oleh Farshad Noor. Sementara Dedi di bawa ke rumah sakit terdekat.
"Minta doaanya dari semua, semoga Dedi lekas pulih. Saat ini sedang di lakukan pemeriksaan bagian kepala. Untuk kesadarannya sudah membaik," kata Alvin Wiharja sebagian dr tim Persib Bandung.
Adapun dalam postingan terbaru Persib Bandung di akun Instagram, gelandang yang kerap dipanggil Dado ini akan segera menjalani CT Scan.
Persib Bandung sendiri lolos ke Final Piala Menpora 2021 dengan kemenangan gol agregat 3-2 atas PS Sleman.
Leg pertama berakhir 2-1 untuk kemenangan klub berjuluk Pangeran Biru sedangkan leg kedua yang baru saja berlangsung imbang 1-1.
Skor imbang 1-1 bertahan di leg kedua PS Sleman vs Persib Bandung berkat gol dari Saddam yang sanggup disamakan oleh Ezra Walian.
Dengan ini, Pangeran Biru bakal menghadapi Persija Jakarta di Final Piala Menpora 2021.
Jalannya Pertandingan
Unggul agregat 2-1 tak lantas membuat Persib Bandung bertahan melawan PSS Sleman.
Sejumlah ancaman terus dilancarkan oleh Maung Bandung untuk mencetak gol cepat di awal babak pertama.