Terkini Daerah
Nasib Warga di Bogor yang Hajar Maling Motor hingga Tewas, Polisi: Penahanan Tidak Ada
Pihak kepolisian telah menentukan langkahnya untuk menangani warga di Bogor yang menghajar maling motor hingga tewas.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Pihak kepolisian sampai saat ini masih terus mendalami kasus aksi pencurian motor (curanmor) yang menyebabkan satu pelaku YA (28) tewas dihakimi massa.
Pelaku YA diketahui bersama satu rekannya yang kini kabur, kepergok saat ingin mencuri motor di Desa Cilebut Barat, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (12/4/2021) pagi.
YA yang tertinggal di tempat kejadian perkara (TKP) akhirnya menjadi bulan-bulanan warga bahkan sempat ditelanjangi.

Baca juga: Kronologi Maling Motor Tewas Diamuk Massa Versi Polisi, Warga Berdatangan karena Hal Ini
Dikutip TribunWow.com dari TribunnewsBogor.com, nyawa YA akhirnya tidak dapat tertolong meskipun sudah dilarikan ke rumah sakit.
Pihak kepolisian sendiri saat ini masih terus memeriksa saksi-saksi terkait kasus ini.
Polisi juga terus mendalami fakta-fakta di lapangan.
Terkait warga yang main hakim sendiri, polisi sampai saat ini tidak menahan warga yang memukuli pelaku.
"Penahanan tidak ada," ungkap Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Handreas Ardian, Selasa (13/4/2021).
Berdasarkan pengakuan M, ada faktor pemicu yang menyebabkan warga begitu emosi menghakimi pelaku.
M mengatakan, pelaku YA ternyata membawa begitu banyak perlengkapan untuk mencuri.
"Kunci T-nya banyak," kata M kepada TribunnewsBogor.com.
Pelaku juga kedapatan membawa 2 buah jimat yang ditaruh di ikat pinggang dan dompet.
"Tato banyak di belakangnya (punggung) kayak gambar burung," kata M.
M bercerita, warga setempat berdatangan setelah ia, adiknya dan satu orang warga berhasil melumpuhkan pelaku.
Ketika warga berdatangan, pelaku langsung menjadi bulan-bulanan warga.
Meskipun motornya hampir dibawa kabur pelaku, M merasa kasihan ketika melihat pelaku dihajar warga.
Namun ia mengaku saat itu tak bisa berbuat apa-apa, karena dirinya sendiri mengalami luka-luka saat memergoki dan bertarung melawan pelaku.
Menurut M, warga begitu emosi karena kejadian aksi pencurian motor (curanmor) terjadi terus-menerus.
"Soalnya warga di sini pernah kehilangan juga, agak sering juga (kemalingan motor)," katanya.
Baca juga: Motornya Hampir Dibawa Maling, Warga di Bogor Justru Kasihan saat Pelaku Diamuk dan Ditelanjangi
Sempat Kasihan Lihat Pelaku
Sebelum dihajar massa, pelaku sendirian masuk ke rumah seorang warga dengan cara membobol jendela.
M sang pemilik motor bercerita bahwa kejadian terjadi sekira pukul 03.30 WIB.
Ia mengatakan, di kediamannya itu ada 3 unit motor terparkir di dalam rumah.
Baca juga: Sosok Khoirul Anam, Pria di Magelang yang Buka Jasa Bangunkan Sahur Gratis, Viral di Medsos
Namun aksi YA kepergok oleh adik M ketika pelaku mau membawa kabur motor.
"Motor udah posisi mau dikeluarin sama dia, posisi kunci T masih nyangkut di motor," kata M kepada TribunnewsBogor.com, Senin (12/4/2021).
Ketika terpergok, rekan pelaku YA yang berada di luar langsung kabur melarikan diri.
Pelaku YA yang berada di dalam berani melawan penghuni rumah ketika kepergok maling.
Pada saat pelaku YA melawan M dan adiknya, datang satu orang warga yang akhirnya ikut membantu penghuni rumah tersebut.
"Kita, 3 lawan 1 masih kuat dia (pelaku), kita juga sempet kebanting, dia sempet mau kabur, dia pegang pisau kita takis, niatnya mau nusuk gitu. Sampai berantakan rumah," kata M.
Ketika pelaku sudah berhasil dilumpuhkan, keadaan semakin ramai.
Banyak warga berdatangan dan menjadikan pelaku YA bulan-bulanan.
Pelaku YA juga sempat ditarik ke jalan dan ditelanjangi oleh warga.
"Saya juga sudah kasihan, yang ngegebukin, yang nelanjangin kan orang lewat. Saya posisi udah diem aja karena badan pada sakit," katanya. (TribunWow.com/Anung)
Artikel ini diolah dari tribunnewsbogor.com dengan judul Sebelum Tewas Diamuk Massa, Maling Motor di Bogor Masih Kuat Duel 3 Lawan 1: Ada Jimat di Dompetnya, Maling Motor Bertato Burung di Sukaraja Bogor Kedapatan Bawa Jimat, Kalah Duel dengan Warga, dan Pencuri Motor yang Tewas Dihakimi Massa di Cilebut Bukan Warga Bogor, Begini Kronologi Kata Polisi