Terkini Daerah
Cerita Pria Rela Utang hingga Jual Sapi agar Istri Jadi Kades, Kini 3 Kali Diselingkuhi dan Diusir
Nasib malang menimpa EM, suami Kepala Desa (Kades) Wotgalih, Pasuruan, yang kepergok selingkuh dengan seorang staf, RM (38).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Nasib malang menimpa EM, suami Kepala Desa (Kades) Wotgalih, Pasuruan, yang kepergok selingkuh dengan seorang staf, RM (38).
Dilansir TribunWow.com, EM mengaku sudah tiga kali memergoki RM selingkuh.
Bahkan, ia pernah diusir dari rumah setelah dua kali memergoki percakapan mesra RM dengan pria lain.

Baca juga: Sosok Bu Kades yang Diduga Selingkuh dengan Staf Sendiri: Kepergok 3 Kali, Kini Terancam Dipidana
Baca juga: 3 Kali Diselingkuhi, EM Akui Berutang Rp 150 Juta demi Bantu Istrinya Jadi Kades Wotgalih
"Itu tahun 2020 bulan Oktober kalau tidak salah. Jadi, saat kemarin ketahuan berduaan di kamar itu, posisi saya sudah tidak satu rumah," kata EM, dikutip dari TribunJatim.com, Kamis (25/3/2021).
"6 bulan saya pisah ranjang."
EM menceritakan, pertama kali ia memergoki istrinya selingkuh pada Maret 2020 lalu.
Sebagai suami, EM pun berupaya memeringatkan sang istri.
Mulanya, ia percaya RM akan berubah.
Namun, RM justru mengulangi perbuatan tersebut.
Baca juga: Berakhir Kepergok Berzina, Kades Wotgalih Sempat Ditegur Suami soal Chat Nakal tapi Tak Kapok
Baca juga: Bu Kades di Pasuruan Kepergok Berduaan dengan Pria Lain oleh sang Anak, Suami: Ini yang Paling Parah
Pada September 2020 lalu, EM kembali memergoki chat mesra RM dnegan pria lain.
"Saya saat itu marah. Bahkan, saya sempat lapor ke Polsek Nguling," kata EM.
"Di sana, akhirnya difasilitasi untuk mediasi bersama menyelesaikan permasalahan ini."
Hasil mediasi kala itu membuat EM kecewa.
Pasalnya, RM tak diberi sanksi dengan alasan tak ada bukti kuat.
"Karena hanya chat saja. Bukti tidak kuat . Saya berusaha terima dengan lapang dada, saya juga berusaha sabar saat itu," ujar EM.
Dalam mediasi itu, RM bahkan menulis surat pernyataan tak akan berselingkuh lagi.
Namun, hal itu tak sesuai dengan perbuatannya kini.
RM justru kepergok bersama pria lain saat sama-sama tanpa busana di dalam kamar.
"Bahkan anak saya yang besar juga sempat ikut tanda tangan dalam surat pernyataan itu."
"Tapi ternyata terulang lagi seperti ini," tambah dia.
EM lantas kembali mengungkit pengorbanannya agar RM bisa menjadi kades.
Saat pencalonan RM, EM rela menggadaikan Surat Keterangan (SK) Pengangkatan PNS miliknya.
Ia juga rela menjual sapi untuk modal pencalonan RM.
"Iya benar. Saya pinjam uang Rp 150 juta untuk modal pencalonan jadi kades itu," kata EM.
"Sekarang gaji saya dipotong setiap bulan sampai 15 tahun."
Kronologi Penggerebekan
RK (38), seorang kepala desa (kades) di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, kepergok tengah berselingkuh dengan seorang pria, SLM (35), Minggu (21/3/2021).
Dilansir TribunWow.com, penggerebekan itu dilakukan oleh suami kepala desa tersebut.
Saat digerebek, keduanya tengah berhubungan badan dalam kondisi tanpa busana.
Baca juga: Istri Polisi Digerebek lalu Diarak Suami setelah Kepergok Selingkuh, Alat Kontrasepsi Berserakan
Baca juga: Istri Polisi di Denpasar Digerebek saat Tidur Bareng Rekan Kerja, Tisu hingga Kondom Bekas Ditemukan
Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Endy Purwanto menyebut penggerebekan itu berlangsung di sebuah rumah warga di Dusun Bedungan, RT 001 RW 003 Desa Dandangendis, Kecamatan Nguling, Pasuruan.
Menurut dia, RK yang menjabat sebagai kepala desa berselingkuh dengan SLM yang merupakan perangkat desa di kantor yang sama.
"Di lokasi itu telah terjadi dugaan tindak pidana perzinahan," kata Endy, dikutip dari Kompas.com, Senin (22/3/2021).
Kasus perselingkuhan ini terbongkar setelah RK keluar rumah yang berada di Dusun Krang Anyar RT 004 RW 020 Desa Wotgalih, Ngluling Pasuruan.
Saat itu, suaminya, EM, membuntutinya dari belakang.
Baca juga: Istri Polisi Digerebek lalu Diarak Suami setelah Kepergok Selingkuh, Alat Kontrasepsi Berserakan
Baca juga: Anggap Selingkuh Itu Wajar, Ucapan Mayangsari Jadi Kontroversi: Gak Papa, Selingkuh Bagian dari Iman
Benar saja, RK langsung menuju ke rumah seorang warga.
Didiga SLM sudah menunggunya di dalam rumah tersebut.
"Diikuti oleh saudara EM (suami RK) hingga berhenti dan masuk rumah warga di Dusun Bedungan RT 001 RW 003 Desa Dandangendis, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, yang mana sebelumnya ternyata di dalam rumah tersebut sudah berada saudara SLM," jelasnya.
Setelah RK masuk rumah, SLM lantas mengunci pintu.
EM yang melihat perbuatan bejat istrinya lantas mengajak warga untuk menggerebek rumah itu.
Saat digerebek, keduanya dalam kondisi tanpa busana.
"Pintu rumah langsung dikunci dari dalam oleh saudari RK, 10 menit kemudian oleh suami RK bersama warga," ujar Endy.
"Rumah tersebut didobrak, dan didapati keduanya sedang dalam keadaan tanpa busana di dalam sebuah kamar."
SLM lantas lari lewat pintu depan, namun langsung ditangkap warga.
Sementara itu, RK melarikan diri lewat pintu belakang rumah.
"Petugas Polsek Nguling mendatangi TKP dan mengamankan saudara SLM ke Polres Pasuruan Kota beserta barang bukti dua sepeda motor serta seprei dan selimut," sambungnya. (TribunWow.com/Tami)
Simak artikel lain terkait perselingkuhan kepala desa
Artikel ini telah diolah dari TribunJatim.com dengan judul Pengakuan Pilu Suami Bu Kades, Gadai SK Agar Istri Jadi Kades, Tapi Istri Selingkuh dengan Bawahan, Cerita Pilu Suami 'Bu Kades' Diusir dari Rumah Setelah Kuak Perselingkuhan Sang Istri dengan Bawahan, dan Kompas.com dengan judul Kades Perempuan Ini Digerebek Suami Saat Selingkuh, Kedapatan Sedang Tanpa Busana