Puasa Ramadan 2021
Kerjakan Mandi Junub atau Mandi Wajib setelah Imsak, Apakah Tetap Sah Jalankan Puasa Ramadan?
Apakah seseorang yang baru menjalankan mandi wajib atau mandi junub setelah imsak tetap boleh melakukan puasa Ramadan?
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Apakah seseorang yang baru menjalankan mandi wajib atau mandi junub setelah imsak tetap boleh melakukan puasa Ramadan?
Berikut jawabannya:
Tidak apa-apa. Jadi puasa dalam keadaan dia Junub itu enggak ada masalah, boleh-boleh saja.
Jangankan setelah imsak, setelah Subuh saja tidak ada masalah.
Misalnya, seseorang setelah sahur dia Jimak ya misalnya begitu, kemudian tertidur sampai kebablasan Subuh-nya jam 5 misalnya.
Nah, dia tidak apa-apa, dia mandi dulu kemudian wudu, kemudian salat Subuh. Setelah itu puasa jalan tidak ada masalah.
Tata Cara Mandi Junub
Mandi junub atau mandi besar dalam Islam dilakukan setelah melakukan hal yang membuat hadast besar.
Setelah melakukan hadast besar, mandi junub atau mandi besar dilakukan agar umat Islam kembali bisa melakukan kewajiban atau sunnah ibadah.
Hadast besar yang dimaksudkan seperti keluarnya sperma pada pria atau setelah berhubungan badan.
Berikut ini bacaan doa niat mandi junub atau mandi besar.
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta’aala.
Artinya: “Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardu karena Allah Ta’aala.”
• Bacaan Doa Niat Salat Wajib Subuh, Zuhur, Asar, Magrib, dan Isya, Lengkap Bahasa Arab dan Latinnya
• Bacaan Doa setelah Salat Subuh, Zuhur, Asar, Magrib, Isya, dengan Bahasa Arab, Latin, serta Artinya
Sementara itu berikut ini tata cara melakukan mandi junub:
1. Membaca niat (boleh dibaca dalam hati).