Buntut Ribut dengan Anggota Kopassus, Markas Pemuda Pancasila Porak Poranda, Mobil Rusak Parah

TRIBUNWOW.COM - Viral video markas Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat hampir rata dengan tanah seusai berurusan dengan Kopassus.

Dilansir TribunWow.com, diduga, insiden ini terjadi akibat adanya pemukulan terhadap seorang anggota Kopassus oleh Pemuda Pancasila.

Selain markas Pemuda Pancasila, sebuah mobil bercat loreng ikut dibakar.

Baca juga: Video Penampakan Markas Pemuda Pancasila Porak Poranda Pasca-hajar Perwira Kopassus, Ini Penyebabnya

Baca juga: Sosok Wamenhan Letjen Herindra, Jenderal Humoris yang Pernah Dampingi Prabowo Subianto di Kopassus

Ketua MPC Pemuda Pancasila Bandung Barat, Denis Wara menyebut pembakaran dan perusakan markas ini diawali dengan insiden ribut-ribut antara anggota Pemuda Pancasila dengan sekelompok pria yang diduga debt collector, Senin (15/3/2021).

Saat kejadian, Pamen Kopassus berpakaian preman melintas dan ikut dianiaya anggota Pemuda Pancasila.

Akibat kejadian itu, Denis Wara mewakili Pemuda Pancasila langsung meminta maaf.

"Saya Denis Wara, Ketua MPC Pemuda Pancasila Bandung Barat, pada dasarnya atas kejadian yang sangat tidak diduga, kami atau saya atas nama pribadi dan atas nama organisasi memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahpahaman atau tindakan yang diluar dugaan," jelas Denis Wara seperti dalam unggahan akun Instagam @infokomando.

"Dan semoga kebersamaan yang selama ini terjalin antara Pemuda Pancasila Kabupaten Bandung Barat dengan TNI, khususnya Pusdiklat Kopassus Batujajar tetap terjalin dengan baik kedepannya dan bisa bekerja sama. Terima kasih, Wassalamualaikum, wr,wb."

Baca juga: Badan Advokasi Hukum Partai Nasdem Ingatkan soal Kesetiaan Pancasila: Utama Bagi Warga Indonesia

Baca juga: Modus Satpam Pinjam Duit Warga Jutaan Rupiah, Mengaku Anggota Kopassus Sambil Bawa Senjata Mainan

Masih dalam video yang sama, seorang pria berkemeja putih turut mengucapkan permohonan maaf.

Pria tersebut berharap kejadian ini tak merusak hubungan Kopassus dan Pemuda Pancasila.

"Kami atas nama keluarga besar Pemuda Pancasila, meminta permohonan maaf atas masalah-masalah yang terjadi," kata pria itu.

"Mudah-mudahan masalah ini memberikan berkah, memberikan pelajaran untuk meningkatkan kembali kolaborasi persatuan dan juga harmonisasi di institusi TNI maupun di organisasi Pemuda Pancasila. Kami atas Pemuda Pancasila memohon maaf."

Diduga, pelaku perusakan dan pembakaran tersebut adalah anggota Kopassus yang tak terima perwiranya dianiaya.

Aksi pembalasan dilakukan dengan merusak markas PAC Pemuda Pancasila serta memecah kaca kendaraan operasional.

(TribunWow.com)

Berita terkait kejadian viral lainnya