Pembunuhan Berantai
Dengan Ekspresi Datar, Ini Pengakuan Pelaku Pembunuhan Berantai yang Bunuh 2 Wanita dalam 2 Minggu
Tersangka pembunuhan janda muda dan siswi SMA di Bogor, Jawa Barat, memberikan pengakuan bagaimana dirinya membunuh para korban dengan wajah datar.
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa dalam menjalankan aksi jahatnya pelaku memanfaatkan media sosial untuk merayu korbannya.
Dengan mengiming-imingi inbalan uang MRI merayu oara korbanya untuk diajak bertemu.
"Modusnya sama yaitu berkenalan melalui media sosial kemudian mereka berjumpa dengan iming iming uang dan sebagainya diajak jalan jalan ke daerah puncak kemudian sampai dipuncak selesai berkencan kemudian dihabisi nyawanya dengan mencekik ini sesuai dengan hasil otopsi," ujarnya saat rilis di Mako Polresta Bogor Kota, Kamis (11/3/2021).
Dalam menjalankan aksinya pelaku memang sengaja memilih perempuan yang masih berusia muda
"Jadi dari dua ini motifnya masih sama supaya bisa berkencan dan juga menikmati korbannya kemudian melakukan pembunuhan dengan sasarannya perempuan maka sasarannya adalah yang mudah dia kuasai," ujarnya.
Setelah membunuh korbannya pelaku pun mengambil barang berharga milik korban.
Dari tangan pelaku polisi mengamankan barang bukti handphon dan uang hasil penjualan habdphone serta kalung emas milik korban.
Baca juga: Motif Pembunuhan Berantai di Bogor, Pelaku Tekuk Mayat Korban Lalu Masukkan ke Dalam Tas
Pembunuhan Berantai
Saat digiring petugas pelaku berjalan dengan kondisi mata sayup dan menunduk.
Raut wajahnya terlihat tenang tampak seperti orang tak bersalah.
Tak hanya itu pandangan mata terlihat fokus ke arah bawah tanpa menengok kanan kiri.
Ketika digiring petugas kepolisian saat rilis di Mako Polresta Bogor Kota pelaju pun dipasangkan masker oleh petugas sebagai protokol kesehatan.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa pelaku ditangkap pada Rabu (10/3/2021).
"Alhamdulillah, atas kegigihan dan keuletan tim gabungan Reserse, telah berhasil mengungkap kasus pembunuhan wanita dalam plastik hitam TKP Cilebut Tanah Sareal tanggal 25 Febuari 2021," ujarnya, Kamis (11/3/2021).
Dari hasil pemeriksaan terungkap bahwa pelaku melakukan dua kali aksi pembunuhan dalam waktu berdekatan.