Breaking News:

Terkini Nasional

Kata Komandan Paspampres soal Anggotanya yang Tendang Pengendara Moge yang Terobos Ring 1

Pihak Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) angkat bicara terkait video viral yang menyebut salah seorang anggota menendang pengendara moge.

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Kolase Tribunnews.com/Korem 063
Mayor Jenderal Agus Subiyanto. Pihak Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) angkat bicara terkait video viral yang menyebut salah seorang anggota menendang pengendara moge. 

TRIBUNWOW.COM - Pihak Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) angkat bicara terkait video viral yang menyebut salah seorang anggota Paspampres menendang pengendara motor gede alias Moge di Jalan Veteran III, Jakarta, pada Minggu, (21/2/2021).

Komandan Paspampres Mayor Jenderal Agus Subiyanto membenarkan bahwa pelaku yang menendang pengendara motor dalam video tersebut merupakan anggotanya.

Menurutnya pengendara terpaksa ditendang karena menerobos jalan yang sedang ditutup.

Baca juga: Pengendara Moge Sebut Telah Berkoordinasi dengan Paspampres, Letkol Wisnu: Itu Pernyataan Sepihak

"Pada hari Minggu (21/2/2021) sekira pukul 06.00 anggota Paspampres yang sedang melaksanakan tugas pengamanan instalasi di Kantor Wapres terpaksa melumpuhkan pengendara motor/komunitas motor yang sedang melaksanakan Sunday Morning Riding (Sunmori) karena memaksa menerobos Jalan Veteran III yg ditutup oleh pembatas jalan (cones)," katanya saat dihubungi, Jumat, (26/2/2021),

Ia menambahkan bahwa Jalan tersebut merupakan ring 1, Istana Kepresidenan, Jakarta.

Jalan tersebut bagian dari instalasi VVIP yang menjadi tugas Paspampres untuk mengamankannya.

"Perlu diketahui bahwa Jalan Veteran III tersebut merupakan Ring 1 Instalasi VVIP yang menjadi tugas pokok Paspampres untuk mengamankan segala hakikat ancaman," katanya.

Pengendara motor kata Agus terpaksa ditendang karena penerobosan tersebut merupakan tindakan pelanggaran batas ring 1.

Hal itu di atur dalam buku Petunjuk Teknis Pam Instalasi VVIP yang disahkan oleh Keputusan Panglima TNI tahun 2018 dan Peraturan Pemerintah RI Nomor 59 Tahun 2013 tentang Pam VVIP.

"Tindakan anggota Paspampres tersebut merupakan bentuk kewaspadaan dalam melaksanakan tugas terhadap segala bentuk hakikat ancaman terhadap Instalasi VVIP," katanya.

Baca juga: Terkuak Pengendara Moge Ditendang Paspampres karena Terobos Ring 1 Berulang Kali Lakukan Pelanggaran

Arogansi Pengendara Moge

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu menyoroti arogansi pengendara motor gede (moge) yang ditendang Paspampres.

Belum lama ini media sosial dihebohkan dengan video yang menunjukkan seorang pengendara sepeda motor dan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Dalam rekaman tersebut nampak sejumlah petugas menyetop, hingga melakukan penindakan kepada salah satu pengendara motor yang tengah melakukan sunday morning ride ( sunmori) di Jalan Veteran III, Gambir, Jakarta Pusat.

Hal itu terjadi lantaran pengendara tersebut dianggap telah menerobos kawasan area Ring 1 yang saat itu ditutup oleh Paspampes.

Baca juga: Viral Paspampres Tendang Pengendara Moge yang Terobos Kawasan Vital, Ini Area yang Masuk Ring 1

Tidak hanya itu aja, pengendara motor tersebut juga terlihat kebut-kebutan dengan knalpot yang bising.

Terkait kejadian tersebut, bikers yang terlibat kejadian tersebut sudah meminta maaf kepada pihal Paspampres.

Saya atas nama pribadi meminta maaf kepada instasi-instasi terkait atas kejadian di Jalan Veteran III, Gambir, Jakarta Pusat. Saya menyesal dan untuk kedepannya tidak akan mengulangi hal tersebut,” tulis akun instagram @jetliwardana2 dan @juniarwilliam17.

Rombongan moge tidak mendapatkan pemeriksaan surat rapid antigen saat melintas menuju Puncak.

Sementara itu, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto menegaskan, Paspampres berhak melumpuhkan kendaraan yang menerobos kawasan Ring 1 Istana Kepresidenan, termasuk jalan disekitar Istana Negara.

“Pengendara motor tersebut terpaksa harus dilumpuhkan oleh anggota Paspampres karena penerobosan tersebut merupakan tindakan pelanggaran batas ring 1 dengan menggunakan alat berupa sepeda motor,” ujar Agus dikutip dari Kompas.com, Minggu (28/2/2021).

Agus memastikan, anggota Paspampres yang menendang pengendara motor itu tidak menyalahi prosedur.

“Tindakan anggota Paspampres tersebut merupakan bentuk kewaspadaan dalam melaksanakan tugas terhadap segala bentuk hakikat ancaman terhadap instalasi VVIP,” kata Agus.

Jika dilihat dari kacamata defensive driving, sikap arogansi pesepeda motor seperti itu bisa muncul dari berbagai macam faktor, namun ada dua hal yang menjadi sorotan belakangan ini, yakni jenis motor dan berkendara berkelompok.

Baca juga: Senin Ini, Pengendara Moge yang Ditendang Paspampres karena Terobos Ring 1 Bakal Diperiksa Polisi

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, seseorang yang dalam sisi kehidupan lainnya sangat menjungjung tinggi etika bisa berubah sikap saat menunggangi motor tertentu.

“Motor bisa memberikan aura dan karakter yang bisa memengaruhi biker. Apalagi yang menggunakan atribut atau sesuatu maka bisa memunculkan eksklusivitas sampai arogansi,” ujar Jusri saat dihubungi Kompas.com.

Tidak hanya itu, menurut Jusri, ketika 2-3 orang berkendara bersama, maka rasa kebersamaan muncul sampai bisa menimbulkan ekslusivitas.

Namun Jusri menegaskan, bikers yang berperilaku tersebut hanya oknum dan tidak mewakili seluruh bikers atau kelompoknya.

“Ini hanya oknum dan tidak mewakili seluruh bikers. Yang perlu diimbau adalah kesadaran masing-masing melalui komunitas untuk menyadarkan dan mengingatkannya,” kata Jusri.

Agar kejadian tersebut tidak terulang, sebaiknya pengguna jalan memperhatikan wilayah mana saja yang termasuk dalam klasifikasi Ring 1.

Baca juga: Pengendara Moge yang Viral Ditendang Paspampres di Kawasan Ring 1 Istana Minta Maaf: Saya Menyesal

Mengutip Peraturan Menteri Sekretariat Negara (Permensesneg) Nomor 14 tahun 2016, berikut sembilan wilayah atau objek yang masuk klasifikasi Ring 1:

1. Halaman kompleks Istana Kepresidenan Jakarta

2. Istana Merdeka

3. Istana Negara

4. Gedung Kantor Presiden

5. Gedung Kantor Staf Presiden

6. Wisma Negara

7. Gedung Kantor Sekretariat Presiden

8. Istana Wakil Presiden

9. Gedung Kantor Sekretariat Wakil Presiden

(Tribunnews.com/Taufik Ismail) dan (Kompas.com/Aprida Mega Nanda)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penjelasan Komandan Paspampres Video Viral Anggotanya Tendang Pengendara Motor dan di Kompas.com dengan judul "Belajar dari Kasus Bikers dan Paspampres, Ini 9 Area yang Masuk Ranah Ring 1"

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
MogePengendara Moge Terobos Ring 1Motor Gede (Moge)PaspampresRing 1JakartaKompleks Istana KepresidenanMayor Jenderal Agus SubiyantoKomandan PaspampresVideo ViralViral Video
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved