Piala Menpora 2021
Kim Kurniawan Hengkang dari Persib Jelang Piala Menpora: Sampai Kapanpun Saya Mencintai Bobotoh
Kim Jeffrey Kurniawan memutuskan untuk berpisah dari Persib Bandung jelang Piala Menpora, Apa alasannya?
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Kim Jeffrey Kurniawan memutuskan untuk berpisah dari Persib Bandung.
Dilansir laman resmi Persib, Kim Kurniawan mengatakan harus mengambil keputusan berat ini demi karier sepakbolanya ke depan.
Kim mengungkapkan tawaran untuknya lebih menantang.
Secara klub, memang klub barunya ini mungkin lebih kecil ketimbang Persib Bandung.
“Justru itu tantangannya. Saya tertantang, apakah bisa enggak membawa klub yang lebih kecil dari Persib bisa sukses,” kata Kim seusai pertemuan dengan tim di Graha Persib, Sabtu (27/2/2021).
“Ini sama sekali bukan karena uang semata. Tapi lebih ke saya melihat adanya tantangan di depan saya."
"Saya bisa saja gagal dengan tantangan ini, kita tak pernah tahu itu tapi saya ingin memperjuangkan kesempatan ini,” ujar Kim.
Baca juga: Pertemuan Perdana Para Pemain Persib Jelang Piala Menpora, Ada Wajah Baru di Skuat Maung Bandung
Pemain yang pernah mengalami cedera panjang seusai laga melawan Persija Jakarta ini menyampaikan terimakasihnya kepada Bobotoh dan keluarga besar Persib.
“Bobotoh adalah alasan saya jatuh cinta dengan Persib. Dukungan Bobotoh di saat saya terpuruk membuat saya selalu bangkit kembali. Saya tak akan bisa melupakan dan sampai kapanpun mencintai Bobotoh dan Persib,” katanya.
“Terima kasih banyak terutama kepada Manajemen Persib Bandung, seluruh karyawan PT PBB, tim pelatih & official, teman-taman pemain dan tentunya Bobotoh yang dukungannya selama ini luar biasa,” ujar Kim.
Ada Wajah Baru
Jelang digelarnya Piala Menpora 2021, tim Persib Bandung menggelar pertemuan khusus di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (27/2/2021).
Pertemuan perdana skuat Persib ini merupakan kali pertama setelah tim dirumahkan sejak kompetisi 2020 terhenti akibat Covid-19.
Dilansir laman resmi Persib Bandung, pertemuan diawali tes antigen untuk semua pemain, ofisial dan staf pelatih.
Selain tes antigen, tim juga melakukan tes usap atau PCR untuk keakuratan hasil pemeriksaan.