Breaking News:

Terkini Daerah

Aksi Begal di Tangerang Berujung Maut, Pelaku Ngaku Dihantui Arwah Korban: Menyesal dan Minta Maaf

Aksi begal di Tangerang berujung maut terjadi pada Rabu (3/2/2021). Ini pengakuan pelaku pembegalan.

Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA
Polres Metro Tangerang Kota saat melakukan ungkap kasus pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia, Rabu (24/2/2021). Begal di Tangerang mengaku terpaksa melakukan tindak kriminal karena tuntutan ekonomi dan perut. Ia merasa dihantui rasa bersalah dan hal mistis. 

TRIBUNWOW.COM - Aksi begal di Tangerang berujung maut terjadi pada Rabu (3/2/2021) sekira pukul 17.49 WIB.

Dikutip dari Tribun Jakarta, korban yang bernama Jenni (54) harus kehilangan nyawanya setelah harta bendanya direbut secara paksa oleh pelaku bernama Aldo (26).

Usut punya usut, awalnya Aldo ingin merampas tas milik Jenni malam itu.

Baca juga: Nadiem Makarim Targetkan Vaksin Guru Selesai Juni 2021: Jadi Juli Bisa Belajar Tatap Muka di Sekolah

Namun, Jenni yang sudah cukup berumur tersebut kaget dan sontak tancap gas motornya sampai hilang kendali sampai menabrak tembok.

Sempat kritis dan dirawat selama empat hari lima malam, Jenni akhirnya tutup usia karena luka yang dideritanya cukup serius.

Di hadapan awak media, Aldo mengaku tidak bermaksud sampai membuat korbannya tewas.

Pasalnya, ia hanya ingin menguasai harta benda milik Jenni karena terdesak kebutuhan ekonomi.

"Saya minta maaf kepada semuanya dan kepada keluarga korban, saya tidak ada maksud sama sekali sampai korban meninggal," aku Aldo di Mapolrestro Tangerang Kota, Rabu (24/2/2021).

Baca juga: Kantongi Bukti Suaminya Bermesraan dengan Oknum Dokter Berstatus ASN, Istri Sah Justru Digugat Cerai

Ia mengaku juga kalau terpaksa melakukan tindak kriminalnya karena tuntutan ekonomi dan perut.

Ternyata Aldo sendiri berangkat dari keluarga yang kurang mampu.

"Untuk urusan perut, butuh makan pak. Saya sehari-hari kerja tungguin ternak ayam ibu saya," ujar Aldo.

Dari pengakuannya, ia merasa dihantui rasa bersalah dan hal mistis lainnya.

Sebab, sudah sepekan ia ditahan, Aldo juga merasa dirinya dihantui arwah korban, Jenni.

"Iya, sudah seminggu ngerasa dihantui sama arwah korban, sering banget. Saya menyesal dan minta maaf, baru sekali saya kayak gini," beber Aldo.

Diberitakan sebelumnya, begal di Tangerang berujung nyawa pada Rabu (3/2/2021) sekira pukul 17.49 WIB.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Tags:
BegalTangerangTewasMapolrestro Tangerang Kota
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved