Kabar Tokoh
Din Syamsuddin Beberkan Didekati Petinggi MWA ITB: Ternyata Beliau Gencar Minta Saya Mundur
Anggota Presidium KAMI Din Syamsuddin angkat bicara tentang pencopotan dirinya sebagai anggota Majelis Wali Amanat Institut Teknologi Bandung.
TRIBUNWOW.COM - Anggota Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Din Syamsuddin angkat bicara tentang pencopotan dirinya sebagai anggota Majelis Wali Amanat Institut Teknologi Bandung (MWA ITB).
Dilansir TribunWow.com, hal itu terungkap dalam tayangan di kanal YouTube Karni Ilyas Club, Minggu (21/2/2021).
Upaya pemberhentian itu merupakan permintaan dari Gerakan Anti Radikalisme (GAR) Alumni ITB yang baru-baru ini turut melaporkan Din Syamsuddin.

Baca juga: Din Syamsuddin Bantah Pernah Usul Makzulkan Presiden, Karni Ilyas: Bukan ke Presiden yang Berkuasa?
Din mengaku dirinya dituding mendiskreditkan lembaga negara Mahkamah Konsitusi (MK).
"Ketua MWA bernama Yani Panigoro itu mengirim WA (WhatsApp) kepada saya," kata Din Syamsuddin.
"Saya sedang berada di Malaysia, sedang makan siang dengan rektor Universitas Islam Internasional Malaysia," lanjutnya.
Ketua MWA Yani Panigoro menyampaikan banyak yang meminta Din mundur dari organisasi tersebut.
Din mengaku tidak masalah dengan permintaan itu.
"(Yani Panigoro) menyampaikan, 'Pak Din, banyak pihak di ITB yang tidak setuju atau berkeberatan dengan pernyataan Bapak'," ungkap mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini.
"Saya bilang, kalau pihak-pihak di ITB tidak setuju enggak apa-apalah, saya tidak berada di MWA, sebab bersifat kondisional," lanjutnya.
Din Syamsuddin Bantah Pernah Usul Makzulkan Presiden, Karni Ilyas: Bukan ke Presiden yang Berkuasa? |
![]() |
---|
Disebut Oposisi karena Anggota KAMI, Din Syamsuddin Tantang Debat: Saya Memimpin Jihad Konstitusi |
![]() |
---|
Sosok Fiki Naki, YouTuber dengan 3 Juta Subscribers berkat Ome TV yang Jago Banyak Bahasa |
![]() |
---|
Sosok Komisaris Jenderal Agus Andrianto yang Resmi Menjabat sebagai Kepala Bareskrim Polri |
![]() |
---|
Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo Kini Jadi Tukang Las: Enggak Usah Gengsi, Tidak Turun Derajat |
![]() |
---|