Terkini Daerah
Buntut Kompol Yuni Ditangkap saat Pesta Sabu di Hotel, Jabatan Dicopot dan Diganti Sosok Ini
Kompol Yuni Purwanti Kusume Dewi dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Claudia Noventa
Erdi mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari warga setempat sebelum meringkus sejumlah anggota polisi itu.
"Kemudian Propam Mabes Polri menyampaikan ke Propam Polda Jabar," kata Erdi.
"Seketika Propam Polda Jabar bergerak menuju Polsek Astana Anyar untuk mencari beberapa orang yang sudah dicurigai."
Berdasarkan kabar yang beredar, penangkapan itu dilakukan di sebuah hotel.
Dari penangkapan tersebut, polisi lantas melakukan tes urine terhadap sejumlah oknum.
Baca juga: Kapolsek Astana Anyar dan 11 Polisi Ditangkap di Sebuah Hotel, Positif Sabu, Sanksinya Bisa Dipecat
Baca juga: Andika Mahesa Yakin Sabu yang Diamankan Bukan Milik Mantan Istri, Sebut Cuma Korban dan Curigai Ini
Dan hasil menujukkan para oknum yang diciduk polisi positif menggunakan sabu-sabu.
Erdi menambahkan, terdapat 12 oknum polisi yang diringkus polisi karena penyalahgunaan narkoba.
Namun, ia belum bisa memastikan apakah semua polisi yang ditangkap adalah anggota Polsek Astana Anyar.
"Totalnya ada 12 anggota. Termasuk termasuk Kapolsek Astana Anyar," jelasnya.
"Soal apakah semuanya anggota Polsek Astana Anyar sedang didalami."
Selain itu, pihaknya juga mengamankan sejumlah barang bukti.
"Barang bukti tidak ada. Tapi, ada satu kasus yang ditangani oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Jabar yang satu kasus awalnya, itu memang ada barang buktinya," kata Erdi.
"Tapi yang di polsek itu tidak ada dan kebetulan ada beberapa orang yang positif setelah dicek urinenya, ini yang akan didalami."
Selain kapolsek, menurut Erdi, ada satu perwira yang turut ditangkap dalam kesempatan itu,
Karena itu, Erdi menyebut para oknum polisi yang ditangkap itu bisa dipecat dari posisinya.