Terkini Daerah
Sosok Pria yang Diduga Hamili Siti Zainah, Polisi Ungkap Kejadian 4 Bulan Lalu: Sudah Bercerai
Kapolsek Cidaun AKP Sumardi mengungkapkan dugaan awal teka-teki pelaku yang menghamili Siti Zainah.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Rekarinta Vintoko
Bahkan yang tidak wajar lagi adalah menurut Siti Zainah, proses kehamilannya hanya dirasakan selama satu jam.
Selain itu, diakuinya tidak ada tanda-tanda kehamilan, karena perutnya tidak buncit, serta masih rutin mengalami haid.
Menurut Siti Zainah, perutnya baru buncit setelah merasa ada angin yang masuk ke rahimnya,.
Tak berselang lama, Siti Zainah akhirnya melahirkan bayi perempuan dengan berat 2,9 kg.
"Kalau proses haid saya normal sebulan sekali. Beberapa jam sebelum melahirkan, perasaan saya merasa ada yang masuk ke dalam rahim saya dan terasa sakit," ujar Siti Zainah, Sabtu (13/2/2021).
"Setelah itu selama 15 menit perut saya tiba-tiba buncit dan membesar selang dua menit perut saya kembali rata dan besar lagi," jelasnya.
Meski merasa kaget, Siti Zainah mengaku hanya bisa bersyukur atas kehamilan dan kelahiran anaknya.
"Jujur saja hingga sekarang ini saya masih merasa kaget. Mungkin ini sudah takdir dari Allah SWT. Yang terpenting saya dan dedek bayi sehat," katanya
Penjelasan Pihak Puskesmas
Menanggapi fenomena tersebut, Kepala Puskesmas Cidaun, Eman Sulaeman membenarkan bahwa bidanya telah membantu proses persalinan Siti Zainah.
Terkait proses kehamilannya yang dianggap tidak wajar, Eman mengatakan memang ada kemungkinannya.
Ia menjelaskan, kondisi tersebut biasanya disebut sebagai hamil samar atau cryptic pregnancy.
Hanya saja, diakuinya sangat jarang kasus tersebut terjadi.
Baca juga: Bukan Hamil 1 Jam, Ini Kata Dokter soal Janda di Cianjur: Kalau 1 Bulan lalu Diperiksa Pasti Ketemu
"Dalam dunia medis ada yang disebut cryptic pregnancy atau hamil samar, di mana si ibu tidak menyadari dirinya sedang hamil dan baru tahu setelah tiba waktunya melahirkan," ujar Eman, dikutip TribunWow.com dari TribunnewsBogor.com, Minggu (14/2/2021).
"Jadi ini merupakan hal yang sudah biasa terjadi walaupun kasusnya tidak banyak," sambungnya.