Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Kronologi Lengkap Jatuh dan Saat-saat Terakhir Sriwijaya Air SJ 182 Diungkap KNKT
Nurcahyo kemudian menjelaskan, masalah pada pesawat Boeing 737-500 itu bermula saat mencapai ketinggian 8.150 kaki.
Editor: Mohamad Yoenus
FDR kemudian merekam bahwa pesawat Sriwijaya Air SJ 182 mencapai ketinggian tertinggi 10.900 kaki pada pukul 14.40.05 WIB.
"Setelah ketinggian ini pesawat mulai turun, autopilot tidak aktif atau disengage, arah pesawat pada saat itu adalah 016 derajat," kata Nurcahyo.
"Sikap pesawat atau hidungnya mulai naik atau pitch up dan pesawat mulai miring atau roll ke sebelah kiri," kata Nurcahyo.
Saat itu, Nurcahyo mengatakan bahwa throttle sebelah kiri semakin berkurang, sedangkan yang bagian kanan tetap.
FDR mencatat aktivitas terakhir pesawat pada pukul 14.40.10. Saat itu autothrottle mulai tidak aktif dan pesawat dalam keadaan menunduk.
"Sekitar 20 detik kemudian flight data recorder mulai berhenti merekam," kata Nurcahyo.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul KNKT Ungkap Begini Kronologi Jatuh dan Saat-saat Terakhir Sriwijaya Air SJ 182