Terkini Nasional
Menparekraf Sandiaga Uno Nyatakan Komitmennya untuk Terapkan Good Governance demi Cegah Korupsi
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyatakan komitmen menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance)
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyatakan komitmen menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) demi mencegah korupsi di instansi yang dia pimpin.
Satu di antara langkah yang ditempuh pada awal jabatannya, Sandiaga mengkomunikasikan kepada seluruh jajaran terkait komitmen melaporkan harta kekayaan dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Sandiaga mengingatkan jajarannya di Kemenparekraf menjauhi korupsi di tengah situasi pandemi yang turut menekan pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Baca juga: Sandiaga Uno Fokus Siapkan 5 Destinasi Pariwisata, Berharap Pandemi Berakhir sudah Bisa Difungsikan
"Kami mengelola sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang sekarang memprihatinkan jangan mencederai kepentingan rakyat," kata Sandiaga Uno saat audiensi virtual bersama CEO Tribun Network Dahlan Dahi, Direksi Tribun Network serta para Pimred dan GM Tribun Network se- Indonesia, pada Rabu (10/2/2021).
Sandiaga menyatakan sebagai menteri baru-baru ini dirinya telah menyerahkan LHKPN ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan langkah tersebut sebagai contoh yang bisa diikuti jajaran pejabat di lingkungan Kemenparekraf.
Kepada jajaran di lingkungan Kemenparekraf, Sandiaga Uno telah menyampaikan bahwa tidak ada toleransi terhadap kegiatan-kegiatan yang tidak sejalan dengan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik.
"Kami ingin penyelenggaraan negara yang bersih bebas korupsi sebagai budaya baru," kata Sandiaga Uno.
Dalam audiensi tersebut, Sandiaga Uno menjelaskan langkah-langkah Kemenparekraf mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang terpukul di tengah Pandemi Covid-19.
Sandiaga menyatakan ada sekitar 34 juta lapangan kerja di seluruh Indonesia yang terkait dengan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang harus diselamatkan.
Sandiaga juga menjawab pertanyaan redaksi Tribun Network dari berbagai daerah mengenai program-program terkait lima destinasi super prioritas, hingga isu-isu terkini dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Baca juga: Pandemi Covid-19 Hantam Sektor Pariwisata, Sandiaga Uno Sebut Tak Punya Lagi Tanggal Merah
Lima destinasi super prioritas itu ialah Danau Toba, Likupang, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo.
Dalam waktu dekat Kemenparekraf akan menggelar Grand Launching Bumi Kreatif Danau Toba pada 20 Februari 2021 yang diisi even-even pariwisata.
Di antaranya adalah agenda kuliner, tari-tarian khas Toba Sumatera Utara, serta kegiatan-kegiatan lain yang berupaya memperkenalkan keindahan alam serta keluhuran budaya daerah sekitar Danau Toba.
Sejumlah even pariwisata juga telah disiapkan untuk digelr tahun ini di Likupang, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo.