Breaking News:

Ustaz Maaher Meninggal Dunia

Ustaz Maaher Meninggal, Gus Miftah Tegaskan Tak Punya Masalah Pribadi, Ada yang Belum Terlaksana

Gus Miftah berbela sungkawa atas meninggalnya Ustaz Maaher dan menegaskan dirinya masalah pribadi

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Mohamad Yoenus
Instagram.com/ @gusmiftah @nikitamirzanimawardi_172
Kolase foto Gus Miftah dan Ustaz Maaher. Gus Miftah berbela sungkawa atas meninggalnya Ustaz Maaher dan menegaskan dirinya masalah pribadi, Senin (8/2/2021). 

TRIBUNWOW.COM - Ustaz Maaher At-Thuwailibi alias Soni Eranata meninggal dunia di dalam Rumah Tahanan Bareskrim Polri karena sakit, pada Senin (8/2/2021).

Nama tersangka kasus ujaran kebencian, Ustaz Maaher, sempat menjadi sorotan setelah dikabarkan bersitegang dengan beberapa tokoh.

Di antaranya adalah artis kontroversial Nikita Mirzani, hingga silang pendapat dengan pendakwah Gus Miftah.

Ustaz Maaher At-Thuwailibi akan laporkan Nikita Mirzani lantaran diduga telah menghina Habib Rizieq Shihab, Senin (16/11/2020).
Ustaz Maaher At-Thuwailibi akan laporkan Nikita Mirzani lantaran diduga telah menghina Habib Rizieq Shihab, Senin (16/11/2020). (Capture YouTube beepdo)

Baca juga: Ustaz Maaher At-Thuwailibi Meninggal di Rutan Bareskrim Polri, Pengacara Ungkap Kejadian 3 Hari Lalu

Gus Miftah pun menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Ustaz Maaher.

Hal tersebut disampaikan Gus Miftah melalui unggahan di akun Instagramnya.

"Innalillahi Wa Inna ilaihi rojiun," tulis Gus Miftah dikutip TribunWow.com dari akun @gusmiftah, Selasa (9/2/2021).

"Saya ikut berbela sungkawa sedalam dalamnya atas meninggalnya Ustadz maaher, semoga husnul khotimah," sambungnya.

Pendakwah asal Yogyakarta itu mengaku sempat ingin menjenguk Ustaz Maaher di tahanan.

Sayangnya, hal itu belum terwujud sampai Ustaz Maaher berpulang.

Baca juga: Pernah Berseteru, Ini Reaksi dan Ucapan Duka Nikita Mirzani atas Meninggalnya Ustaz Maaher

Baca juga: Meninggal di Rutan Bareskrim Polri, Ini Penyebab Ustaz Maaher Masuk Bui, Bukan karena Nikita Mirzani

Gus Miftah juga menegaskan dirinya secara pribadi tidak mempunyai masalah dengan Ustaz Maaher.

Gesekan yang pernah terjadi tidak lebih dari sekadar selisih pandangan.

"Beberapa kali sebenarnya saya mengajukan ijin untuk bisa jenguk beliau di tahanan, tapi karena satu dan lain hal sampai hari ini belum bisa terlaksana.

Saya tidak punya masalah pribadi dengan beliau, kalau toh sedikit terjadi adu argumen antara saya dg beliau itu masih dalam batas kewajaran."

Gus Miftah yang merasa kehilangan juga akan menggelar sholat ghoib bersama santrinya untuk Ustaz Maaher.

Ia pun menyampaikan salam dan doaanya kepada ustaz yang tutup usia pada umur 40 tahun tersebut.

"Saya sungguh merasa kehilangan atas meninggalnya beliau, insya Allah saya dan para santri Ponpes ora Aji akan sholat ghoib dan mendoakan beliau.

Selamat jalan Ustadz, semoga diampuni semua salah dan diterima semua amal ibadah.... alfatihah." pungkasnya.

Baca juga: Penyebab Ustaz Maaher At-Thuwailibi Meninggal di Ruang Tahanan Bareskrim Polri, Ini Kata Kuasa Hukum

Pengacara Ungkap Kejadian 3 Hari Lalu

Tersangka kasus ujaran kebencian Ustaz Maaher At-Thuwailibi meninggal dunia di Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri Jakarta Selatan, Senin (8/2/2021) pukul 19.00 WIB.

Dilansir TribunWow.com, kabar duka itu dikonfirmasi kuasa hukum Maaher, Djuju Purwantoro.

Menurut Djuju, Maaher meninggal dunia akibat sakit.

Ia menyebut sempat berupaya mengajukan proses pembantaran perawatan ke Rumah Sakit UMMI pada tiga hari yang lalu.

"Tiga hari lalu sudah dilimpahkan ke Kejaksaan, hari Kamis saya sudah kirimkan surat agar yang bersangkutan kembali dirawat di RS UMMI Bogor atas permintaan keluarga," kata Djuju, dikutip dari Tribunnews.com.

Baca juga: Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Ustaz Maaher At-Thuwailibi Meninggal di Rutan Bareskrim Polri

Namun sebelum sempat mendapat balasan, Maheer meninggal dunia dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Polri.

"Iya betul berita itu, beliau meninggal sekitar jam 19.00 malam tadi di Rutan Mabes Polri. Sekitar jam 20.00 sudah dibawa ke RS Polri," ungkap Djuju.

Maaher diketahui menderita luka di usus lambung yang menyebabkan kematiannya.

"Seperti di berita berita itu meninggalnya karena sakit. Sekitar seminggu lagi baru kembali ke RS Polri abis perawatan," terang sang kuasa hukum.

Baca juga: Kronologi Ustaz Maaher At Thuwailibi Meninggal di Bareskrim Polri, Istrinya Sempat Keluhkan Kondisi

Istri Sempat Mengeluhkan Kondisi Maheer

Diketahui tiga pekan sebelumnya, istri Maaher, Iqlima Ayu, sempat mengeluhkan kondisi kesehatan sang suami.

Ia menyebutkan kesehatan Maaher mulai menurun.

Iqlima lalu meminta Maaher diperiksa di rumah sakit.

"Ustaz ini lagi masih dalam pengobatan TB usus, jadi harusnya ustaz kontrol ke RS tapi karena lagi begini, ya kirim obat," ungkap Iqlima Ayu seusai menjenguk Maaher di Rutan Bareskrim Polri, Senin (18/1/2021) sore.

Selain itu, diduga kesehatan Maaher mulai memburuk karena harus berpisah dengan istri dan anaknya yang masih berusia 3 tahun.

Iqlima juga sempat mengajukan permintaan ke penyidik agar Maaher diperiksa di RS UMMI Bogor, Jawa Barat.

"Akan dijadwalkan pemeriksaan ke RS ustadz dirawat sebelumnya," kata Iqlima.

Pihak kuasa hukum membenarkan keterangan Iqlima.

Djuju menyebut kliennya sempat dirawat di rumah sakit sebelum ditahan karena menjadi tersangka.

"Jadi memang seperti apa yang dijelaskan istri Ustaz Maaher, beliau masih dalam tahap pemulihan belum penyembuhan total karena sakit luka di usus," kata Djuju.

"Dan seminggu terakhir ini agak menurun kesehatannya dan kami juga tadi konfirmasi tentang tindak lanjut perawatan tentang sakit beliau karena agak drop," tambahnya. (TribunWow.com/Rilo,Gitta)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Ustaz MaaherMeninggal DuniaGus MiftahBareskrim PolriJakarta Timur
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved