Isu Kudeta Partai Demokrat
Sebut Ada Oknum yang Ingin Jual Partai Demokrat, Andi Mallarangeng: Kebetulan Ada yang Mau Beli
Politikus Partai Demokrat Andi Mallarangeng menanggapi pernyataan Kepala KSP Moeldoko yang membantah terlibat dalam upaya kudeta.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
Ia menyoroti hal ini menjadi ramai karena ada orang luar yang ingin terlibat.
"Kalau hanya orang internal partai, enggak ada masalah," jelas Andi.
"Kalau internal enggak ada masalah. Yang masalah itu 'kan ada elemen kekuasaan dari luar yang menggunakan pola-pola kekuasaan lama," lanjut dia.
Andi menambahkan, Ketua Umum Partai Demokrat terdahulu, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang pernah menjabat sebagai presiden tidak pernah mengintervensi partai politik di luar koalisinya.
"Kalau pemerintahan Pak SBY selama 10 tahun enggak ada intervensi-intervensi partai politik apapun, apalagi mau ambil alih partai lain," tandas Andi.
Lihat videonya mulai menit 9.00:
Max Sopacua Minta Demokrat Anggap Santai soal Manuver Moeldoko
Mantan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua meminta para kader tidak terlalu memusingkan isu percobaan kudeta.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam Kabar Petang di TvOne, Rabu (3/2/2021).
Diketahui sebelumnya Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut ada upaya kudeta yang dilakukan dari dalam dan luar partai.
Baca juga: Ahmad Yahya Terima Keluhan Kader Demokrat Wajib Iuran di Era AHY, DPP Bantah: Mendingan Belajar Lagi
Termasuk tokoh yang namanya disebut adalah Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko.
Moeldoko kemudian membuat pernyataan yang membantah tudingan terhadap dirinya.
"Saya agak bingung dengan caranya. Saya enggak tahu apa yang dibicarakan Pak Moeldoko," komentar Max Sopacua menanggapi pernyataan Moeldoko.

Ia menilai persoalan Demokrat ini hal yang wajar dan tidak perlu dilebih-lebihkan.