Terkini Daerah
Detik-detik Baku Tembak Buronan dengan Polisi, Warga dan Aparat Terkena Luka Tembak dari Pelaku
Terjadi baku tembak saat polisi menggerebek buronan kasus penganiayaan, Reno, di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Terjadi baku tembak saat polisi menggerebek buronan kasus penganiayaan, Reno, di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
Karena peristiwa tersebut, satu anggota polisi bernama Aida Yudiansyah dan warga, Cikman (53), terkena peluru milik buron.
"Dua korban yang terkena tembakan sekarang masih dirawat," kata Kasat Reskrim Polres Banyuasin AKP M Ikang Adi Putra.

Baca juga: Pengakuan Ayah di Batam yang Rudapaksa Anak Tiri: Saya Pasrah Diapakan Saja, walaupun Ditembak Mati
Buron Tewas dengan Tiga Peluru
Ikang menjelaskan, saat digerebek petugas di rumahnya, Reno melawan dengan melepaskan sejumlah tembakan ke arah petugas.
Aipda Yudiansyah saat itu tertembak di bagian dada.
Namun, peluru dapat tertahan rompi anti peluru yang dikenakannya.
Setelah itu, menurut Adi, Reno memberondong petugas dan akhirnya mengenai lengan Aipda Yudiansyah yang diduga terkena recoset peluru.
Tak mau ambil risiko, petugas membalas tembakan tersebut.
Baca juga: Ditegur agar Tak Baper, Andi Mallarangeng Soroti Darmizal Malah Ngaku Masih Kader Demokrat
Reno pun kabur dengan cara melompat ke sungai.
"Tembakan pertama itu terkena dada, lalu menembak lagi dan mengenai lengan anggota kami. Sehingga harus diberikan tindakan tegas dan terukur," kata Ikang melalui pesan singkat, Kamis (4/2/2021).
Beberapa jam kemudian, jasad Reno ditemukan warga sekitar dengan tiga luka tembakan bersarang di badannya.
"Hasil autopsi ada tiga peluru. Untuk korban yang terkena tembakan ini ada dua, satu polisi dan satu lagi warga. Mereka terkena tembakan recoset dari pelaku," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Baku Tembak Polisi dan DPO di Banyuasin, Warga dan Petugas Terluka".