Breaking News:

Isu Kudeta Partai Demokrat

Sebut Demokrat Fitnah Banyak Orang termasuk Dirinya, Moeldoko: Saya Ingatkan, Hati-hati

Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko, membantah tudingan yang menyebutnya tergabung dalam gerakan kudeta Partai Demokrat.

Tribun-video.com
Moeldoko, Kepala Staf Kepresidenan Indonesia. Moeldoko menjawab tudingan ingin mengudeta Partai Demokrat, dan menyebutnya sebagai dagelan. 

"Saya udah ingatkan itu."

Saat ditanya soal pertemuannya dengan sejumlah pihak, Moeldoko mengakuinya.

Namun, ia menyebut pertemuan tersebut tak memiliki agenda khusus seperti yang dituduhkan.

"Masa gue hitung, banyak kali itu kita ketemu," ucap Moeldoko.

"Saya tidak peduli siapa, orang saya cuma datang, ngobrol aja gitu."

"Saya enggak ngerti ya, menurut saya enggak ada apa-apa."

Simak videonya berikut ini mulai menit ke-5.33:

Tanggapan Demokrat 

Sebelumnya, Politisi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng menyoroti sikap Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko.

Menurut Andi Mallarangeng, Moeldoko tampak gelagapan saat saat memberi bantahan soal isu kudeta Partai Demokrat.

Seperti yang diungkapkannya dalam kanal YouTube Apa Kabar Indonesia tvOne, Selasa (2/2/2021).

Andi mengatakan, isu kudeta Partai Demokrat itu muncul setelah sejumlah kader melapor pada para petinggi.

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengklarifikasi tuduhan dirinya mendalangi kudeta Partai Demokrat, Selasa (2/2/2021).
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengklarifikasi tuduhan dirinya mendalangi kudeta Partai Demokrat, Selasa (2/2/2021). (Capture YouTube Kompas TV)

Baca juga: Burhanuddin Muhtadi Sebut Jokowi Tak Butuh Demokrat: Kalau Moeldoko Itu Persoalan Lain

Baca juga: Demokrat Klaim Moeldoko Ngaku Direstui Sosok Pak Lurah, PDIP: Silakan Langsung Konfirmasi ke Jokowi

Ia mengaku, mulanya tak langsung memercayai kabar tersebut.

Namun, laporan soal gerakan kudeta itu semakin banyak diterimanya.

"Awalnya kita tidak percaya tapi kemudian laporan semuanya, lalu ada lagi," kata Andi.

Halaman
123
Tags:
Partai DemokratKudetaMoeldokoAgus Harimurti Yudhoyono (AHY)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved