Isu Kudeta Partai Demokrat
Merasa Difitnah Terlibat Kudeta AHY, Marzuki Alie Peringatkan soal Perpecahan: Bahaya bagi Partai
Mantan Sekjen Partai Demokrat, Marzuki Alie ikut disebut terlibat dalam gerakan mengudeta pimpinan partai.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Ia lantas mengingatkan kemungkinan adanya perpecahan di tubuh Demokrat.
"Apalagi sekarang dipenuhi dengan isu dan fitnah. Ini bahaya bagi partai ini, kalau fitnah ini terus dikembangkan dan tidak ada sanksi hukum maka partai ini akan pecah pasti," kata Marzuki Ali.
Marzuki Alie mencontohkan kasusnya sendiri yang sedang dihadapi saat ini, yakni terkait gerakan kudeta Demokrat.
"Bagaimana seorang Sarif Hasan, dia anggota mejlis tinggi memfitnah saya, menyebut nama saya bagian dari rencana kudeta," terangnya.
"Kedua Rachland Nashidik menyampaikan juga, satu di antara lima itu Marzuki Alie, terakhir Herman Heron."
Tidak tinggal diam atas fitnah yang didapat, Marzuki Alie mengaku akan meminta pertanggungjawaban atas tudingan tanpa bukti tersebut.
"Sekarang saya minta mereka buktikan, kalau tidak bisa buktikan dan Pak SBY tidak memberikan sanksi secara organisasi, maka pasi saya akan melakukan langkah hukum," harapnya.
"Supaya partai ini jadi benar, jangan partai ini dibiarkan penuh dengan fitnah," pungkasnya.
Simak videonya mulai menit ke- 24.47
Curhat Marzuki Alie Ngaku Dituding Terlibat Kudeta Demokrat
Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat, Marzuki Alie mengungkit kerja kerasanya membangun partai tersebut.
Kini dituduh ikut gerakan kudeta, Marzuki Alie mengaku sudah berkorban banyak hal demi membesarkan Partai Demokrat.
Hal itu diungkapkannya dalam kanal YouTube Apa Kabar Indonesia tvOne, Selasa (2/2/2021).
Marzuki membantah telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk merencanakan kudeta.
Baca juga: Tak Terima, Marzuki Alie Komplain ke SBY setelah Disebut Ikut Kudeta Demokrat: Enggak Ngerti Apa-apa
Baca juga: Soal Kudeta Demokrat, Deddy Sitorus Sebut Permainan Politik: Tak Ada Urgensinya dengan Jokowi
"Enggak tahu saya, tolong sampaikan kalau ada yang tahu," ucap Marzuki.