Breaking News:

Virus Corona

Jenazah Pasien Covid-19 Terlantar karena Tukang Pikul Mogok, Keluarga Angkut Sendiri Tanpa Pakai APD

Aksi mogok para tukang pikul di Bandung membuat beberapa jenazah pasien Covid-19 terlantar.

Editor: Lailatun Niqmah
tribunjabar/mega nugraha
Pemikul mogok kerja membuat jenazah Covid-19 telantar di TPU Cikadut, keluarga pun terpaksa menggotong sendiri jenazah pasien tanpa memakai APD. 

Walikota Bandung Oded M Danial mengunggah postingan di Instagram miliknya yang menyebut akan menghentikan pungutan itu dan menyebut tim angkut tega mengambil kesempatan.

Baca juga: Penjelasan Anies Baswedan soal Isu Serahkan Penanganan Covid-19 ke Pusat: Tidak Sedikitpun Bergeming

Bagi Fajar, postingan itu menyinggung mereka.

Di satu sisi Pemkot Bandung tidak menyediakan petugas khusus angkut, namun di sisi lain, keluarga jenazah membutuhkan tim angkut peti jenazah sekalipun membayar sejumlah uang jutaan.

"Dikatakan pungli yang terlontar dari akunnya Mang Oded juga ada kata-kata bahwa kami masih aja tega di saat-saat ada jenazah kami memanfaatkan, terus ada kata-kata kita itu berbisnis."

"Setahu saya yang namanya pungli itu seperti meminta uang tanpa pekerjaan itu pungli, namun kami kan disini keluar keringat, kami bekerja, kami mengeluarkan jasa, si ahli waris memberi mungkin memberi dengan rasa ikhlas mungkin itu tidak bisa disebut pungli," ucap Fajar. (Tribun Jabar/Mega Nugraha)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Tukang Pikul Peti Jenazah Covid-19 di Cikadut Mogok, Sejumlah Jenazah Terlantar

Sumber: Tribun Jabar
Tags:
JenazahCovid-19Virus CoronaBandungJawa Barat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved