Terkini Daerah
Heboh Aturan Jilbab di Sekolah Negeri, Komnas HAM Mengaku Khawatir: Hak Tidak Boleh Dipaksa
Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara angkat bicara tentang viral paksaan mengenakan kerudung atau jilbab bagi siswi non-Muslim.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Lailatun Niqmah
"Itu datang dari kesadaran pribadi, datang dari pengetahuan dan pemahaman yang bersangkutan tentang kewajiban agama," tandasnya.
Lihat videonya mulai dari awal:
Viral sang Ayah Protes ke Pihak SMKN 2 Padang
Baru-baru ini viral di media sosial sebuah video rekaman seorang orangtua murid berinisial EH yang dipanggil ke sekolah karena anaknya tidak menggunakan jilbab.
Kejadian tersebut diketahui terjadi di SMKN 2 Padang, Sumatera Barat, pada video itu nampak EH berdebat dengan pihak SMKN 2 Padang soal peraturan memakai jilbab yang harus dikenakan kepada seluruh siswi termasuk bagi mereka yang non-muslim.
Pada video tersebut, EH menolak anaknya harus mengenakan jilbab karena memang tidak menganut ajaran agama Islam.
Baca juga: Kata Komnas HAM soal Polemik Siswi Non-Muslim di Padang Diwajibkan Pakai Jilbab: Harus Ada Jaminan
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, EH mengkonfirmasi bahwa pria yang berdebat di dalam video yang viral itu adalah dirinya.
"Benar saya yang merekam video itu. Saat itu saya dipanggil pihak sekolah terkait anak saya yang tidak memakai jilbab," jelasnya, Jumat (22/1/2021).
EH bercerita, kala itu anaknya dipanggil oleh pihak sekolah seusai menjalani pembelajaran tatap muka di awal Januari 2021.
"Selama ini kan sekolah daring, baru awal Januari tatap muka. Nah, saat tatap muka itu anak saya kan non-muslim tentu tak pakai jilbab," terang EH.
EH mengaku keberatan jika anaknya diharuskan memakai jilbab karena merupakan seorang non-muslim.
Karena menolak, akhirnya EH dipanggil oleh pihak sekolah.
Baca juga: Nadiem Makarim Sebut Kewajiban Berjilbab di SMKN 2 Padang Bentuk Intoleransi: Tidak akan Mentolerir
Pada video yang viral tersebut, EH beradu argumen dengan Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SMKN 2 Padang Zikri.
Berikut adalah beberapa argumen yang dikeluarkan oleh EH saat dipanggil oleh pihak sekolah.