Cara Atasi Kecanduan Kerja yang Bisa Memengaruhi Kehidupan Sosial, Luangkan Waktu untuk Keluarga

TRIBUNWOW.COM - Orang yang kecanduan kerja atau workaholic sering kali tak bisa bersosialisasi dengan baik.

Dikutip TribunWoW.com dari Healthline, Senin (04/01/2021) ada trauma yang ditimbulkan oleh orang yang gila kerja.

Parahnya, seorang pecandu kerja terbiasa hidup dengan sesama pecandu kerja.

Baca juga: Ditanya Karni Ilyas Peluang di 2024, Sandiaga Uno Akui Fokus Kerja: Saya Hanya Punya Waktu 1 Tahun

Ada pula pemikiran ia tidak akan bertahan dalam karier jika ia tidak bekerja terlalu keras.

Untuk mengatasi kecanduan kerja berlebih, simak tips berikut ini:

1. Tetapkan Waktu untuk Berhenti

Berikan waktu pada tubuh untuk menikmati waktu luang.

Tanamkan dengan paksaan bahwa pekerjaan bisa dikerjakan pada hari berikutnya.

Seseorang yang kecanduan pekerjaan mungkin cenderung berpikir bahwa waktu menentukan kesuksesan.

Tetapi kenyataannya adalah, jika pekerjaan itu dapat diselesaikan dalam waktu yang lebih singkat dengan lebih efisien, itulah cara yang lebih baik untuk bekerja.

Jadi, menetapkan batasan waktu pada diri sendiri dapat memaksa efisiensi kerja.

Baca juga: Deretan Tips Menurunkan Berat Badan secara Sehat saat Hamil dan setelah Melahirkan

2. Jadwalkan Aktivitas

Rencanakan aktivitas selepas bekerja seperti jalan-jalan, meditasi, atau memasak.

Meski bukan beristirahat, seorang pecandu kerja masih tetap aktif dalam kegiatan yang direncanakan.

3. Luangkan Waktu

Keluarga dan teman bisa menjadi alternatif keluar dari kecanduan kerja.

Buatlah jadwal untuk berkumpul dengan teman atau keluarga.

4. Cari Bantuan ke Terapis

Terapis atau konselor bisa memahami kebutuhan workaholic.

Efek yang ditimbulkan bisa segera diatasi dengan berkonsultasi.

Terlebih jika memiliki gangguan mental lain seperti OCD atau bipolar. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)