Gisel Tersangka Video Syur
Gisel Minta MYD Jauh-jauh Datang dari Jepang ke Medan, Video Syur Dibuat dalam Kondisi Mabuk Miras
Terungkap, Gisel ternyata meminta MYD alias Michael Yukinobu de Fretes datang dari Jepang ke Medan untuk bekerja dengannya.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Fakta terbaru perkembangan kasus video asusila penyanyi Gisella Anastasia alias Gisel perlahan-lahan terungkap jelas.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus kembali mengungkap kronologi pembuatan video syur Gisel dan Michael Yukinobu de Fretes alias MYD.
Sebagaimana telah diketahui, Gisel dan MYD melakukan tindak asusila tersebut pada tahun 2017 di sebuah hotel di Medan, Sumatera Utara.

Baca juga: Gading Marten Tak Pernah Buka Aib Gisel, Roy Marten Ungkap Rasa Bangganya: Teruskan, Pertahankan
Melalui konferensi pers pada Kamis (31/12/2020), Kombes Pol Yusri Yunus meyampaikan hubungan antara Gisel dan Michael Yukinobu de Fretes ketika adegan tersebut dilakukan.
Ternyata, keduanya sedang ada hubungan kerja sebelum adegan syur tersebut direkam.
Gisel disebutkan sengaja meminta Michael Yukinobu datang dari Jepang ke Medan untuk membantu acaranya.
"Pada saat itu saudari GA dan saudara MYD memang ada hubungan kerja salah satu event di kota Medan," kata Kombes Pol Yusri Yunus.
"Saudara MYD memang bekerja di Jepang, kemudian dipanggil diundang oleh saudari GA untuk bergabung bersama-sama melakukan kerja event ini."
"Sebagai asisten manajer di situ," jelasnya.
Baca juga: Postingan Perdana Gisel setelah Jadi Tersangka Video Syur Bareng MYD: Penawarnya Damai
Baca juga: Gading Marten Tak Pernah Bicara Buruk soal Gisel seusai Cerai, Roy Marten: Terima Kasih atas Sikapmu
Setelah event mereka selesai, keduanya lalu melanjutkan acara dengan mabuk bersama.
Kemudian, Yusri melanjutkan, Gisel dan Nobu menginap di sebuah hotel di Medan untuk berhubungan badan.
Meski dalam kondisi mabuk, hubungan ranjang mereka didasarkan suka sama suka.
"Selesai kegiatan mereka sempat memang minum-minuman keras," kata Yusri.
"Dan itu pengakuan dari GA dan MYD, dengan kondisi saat itu dalam keadaan mabuk."
"Kalau pengakuannya dua-duanya suka sama suka," pungkasnya.
Gisel mengaku merekam sendiri aktivitas syurnya bersama Nobu.
Oleh karena itu, GA alias Gisel terancam dijerat pasal 4 ayat 1 juncto 29 UU nomor 44 tentang pornografi karena membuat konten asusila tersebut.
Sementara MYD alias Michael Yukinobu de Fretes dikenakan pasal 8 juncto pasal 44 UU pornografi juga ada di pasal 27 ayat 1 juncto pasal 45 UU tentang ITE.
Baca juga: Dukungan Wijin saat Gisel Jadi Tersangka Video Syur: Si Cantik yang Baik Hati
Baca juga: Gisel Tulis Permintaan Maaf untuk Putrinya: Mama Masih Jauh Sekali dari Sempurna sebagai Orangtua
Lihat video berikut selengkapnya:
Gisel Kirim Video ke MYD Lewat AirDrop
Tersangka kasus video syur 19 detik, Gisella Anastasia alias Gisel disebut sempat mengirim video kepada lawan mainnya, MYD alias Michael Yukinobu de Fretes.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus dalam jumpa pers di gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum, Polda Metro Jaya, Rabu (30/12/2020).
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Gisel dan MYD akan segera dipanggil pekan depan.
Melalui tayangan di kanal Youtube Intens Investigasi, Gisel dan MYD akan dipanggil pada, Senin (4/1/2021).
"Keduanya sudah ditetapkan sebagai tersangka, rencana kita akan memanggil keduanya sebagai tersangka pada Senin, 4 Januari 2021, pukul 10.00 WIB pagi di Polda Metro Jaya," ucap Yusri Yunus.

Baca juga: Roy Marten Ungkap Kondisi Gading Marten setelah Gisel Tersangka: Mau Tidak Mau Pasti Kepikiran
Sebelumnya Yusri telah membeberkan bahwa Gisel dan MYD terancam hukuman maksimal 12 tahun penjara.
Namun, hal itu tentu tergantung hasil pemeriksaannya sebagai tersangka nanti.
Putri semata wayang Gisel dan Gading pun tak lepas dari sorotan.
Yusri memastikan, anak Gisel nantinya akan mendapatkan pendampingan khusus.
"Toh kalau memang iya dia punya anak, nanti akan kita lakukan pendampingan, nanti ada trauma healing yang akan kita berikan, dari KPAI, dari pemerhati anak, juga dari unit anak yang ada di Polda Metro Jaya," kata Yusri.
Apalagi, video syur mantan istri Gading Marten itu memang sempat membuat geger masyarakat.
Yusri Yunus mengatakan, tersangka Gisel mengaku satu dari dua telepon genggam miliknya telah hilang dan rusak.
"Menurut pengakuannya (handphone) ada yang dibilang rusak, ada handphone satu yang hilang," imbuhnya.
Gisel dan Michael membuat konten asusila tersebut pada tahun 2017 di satu hotel di kawasan Medan, Sumatera Utara.
Setelah merekam, Gisel ternyata sempat mengirim video tersebut kepada MYD melalui fitur AirDrop di iPhone.
Bahkan, MYD disebut telah mengakui sempat menyimpan video selama seminggu sebelum menghapusnya.
"Pada saat itu saudari GA juga transfer gunakan AirDrop kepada si saudara MYD. MYD pengakuannya sempat seminggu (menyimpan) kemudian setelah itu dihapus," kata Yusri. (TribunWow.com/Rilo)