KPK Tangkap Menteri Edhy Prabowo
Edhy Prabowo Resmi Jadi Tersangka, Fadli Zon: Semoga Bisa Juga Temukan Harun Masiku
Waketum Partai Gerindra Fadli Zon menyinggung soal Harun Masiku ketika mengomentari Menteri KKP Edhy Prabowo jadi tersangka.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo resmi ditetapkan menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (25/11/2020) malam.
Selain menjabat sebagai Menteri KKP, Edhy juga menduduki posisi sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.
Menanggapi ditangkapnya Edhy oleh KPK, Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon menyinggung soal tersangka kasus korupsi yang kini masih berstatus buron, yakni eks caleg PDIP Harun Masiku.

Baca juga: Dicecar Najwa Shihab soal Ikut Rombongan Edhy Prabowo, Ali Ngabalin: Dengar Dulu Penjelasan Saya
Komentarnya soal penangkapan Edhy, disuarakan oleh Fadli lewat cuitan akun Twitternya @fadlizon, Kamis (26/11/2020).
Pada cuitan tersebut, awalnya Fadli memuji Edhy yang menyatakan akan mengundurkan diri dari jabatan menteri dan dari Partai Gerindra.
Fadli lalu memuji kinerja KPK yang berhasil menangkap Edhy.
Di akhir tulisannya, Fadli menyinggung soal buron Harun Masiku yang sampai saat ini belum ditemukan.
Seperti yang diketahui, Harun Masiku merupakan tersangka kasus dugaan suap terkait pergantian antarwaktu anggota DPR periode 2019-2024 yang turut menyeret Komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Nama Harun Masiku masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) sejak awal Januari 2020 lalu.
Berikut cuitan lengkap yang ditulis oleh Fadli.
"Stlh penetapan tersangka tengah malam ini, EP mundur dr Partai n Men KKP. Langkah bijak. Apresiasi kerja
@KPK_RI
.Smg bisa jg temukan Harun Masiku yg msh “hilang” spt ditelan bumi.
Edhy Prabowo: Saya Mundur dari Jabatan Waketum Gerindra dan Menteri KKP." tulis Fadli.
Baca juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap, Jokowi: Saya Percaya KPK Bekerja Transparan dan Profesional

Politisi Gerindra Minta Prabowo Mundur
Di sisi lain, pernyataan keras dilontarkan oleh Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono seusai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Pria yang masih aktif sebagai kader Gerindra itu meminta agar Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mundur dari jabatan Menteri Pertahanan sebagai bentuk tanggung jawab.