Vaksin Pfizer
Hasil Uji Coba Akhir Vaksin Covid-19 Pfizer: Tingkat Keberhasilan 95 Persen
Hasil akhir uji coba vaksin Covid-19 dari kolaborasi Pfizer dan BioNTech menunjukkan tingkat keberhasilan 95 persen.
Editor: Rekarinta Vintoko
Pfizer mengatakan, pihaknya mengharapkan komite penasihat vaksin Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS untuk meninjau dan mendiskusikan data dalam pertemuan publik yang kemungkinan akan diadakan pada bulan Desember.
"Kami terus bergerak dengan kecepatan sains, dan kami tahu bahwa setiap hari penting untuk mendapat izin otorisasi," kata Kepala Eksekutif Pfizer Albert Bourla.
Baca juga: Perbandingan Vaksin Covid-19 Moderna dan Pfizer-BioNtech, Unggul Mana?
Analisis terakhir ini dilakukan seminggu setelah hasil awal uji coba vaksin keluar.
Saat itu, hasil uji coba vaksin BNT162b2 punya efektivitas 90 persen.
Pada Senin (16/11/2020), Moderna Inc mengumumkan vaksin buatan mereka yang dinamai mRNA-1273 punya efektivitas hingga 94,5 persen.
Keduanya menggunakan teknologi paling anyar berbasis versi sintetis molekul virus SARS-Cov-2 yang disebut “messenger RNA“ atau disingkat mRNA.
Sejauh ini belum ada vaksin yang berbasis teknologi ini yang diberi izin resmi.
Vaksin yang diproduksi dengan teknologi teranyar ini ibaratnya meretas sel tubuh manusia, dan secara efektif merekayasanya menjadi "pabrik pembuat vaksin".
Keunggulan lain teknologi terbaru ini adalah produksi vaksinnya jauh lebih cepat dibanding teknologi pembuat vaksin konvensional.
Kedua vaksin ini telah meningkatkan harapan berakhirnya pandemi yang telah menewaskan lebih dari 1,3 juta orang di dunia.
Kendati beberapa kelompok seperti petugas medis AS diprioritaskan untuk divaksin tahun ini, kita masih perlu waktu berbulan-bulan untuk diluncurkan dalam skala besar. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hasil Uji Coba Akhir Vaksin Pfizer, Tingkat Keberhasilan 95 Persen"