Breaking News:

Terkini Nasional

Sambut Habib Rizieq, Simpatisan Lansia Asal Bogor Meninggal Dunia, Terpaksa Dievakuasi Pakai Gerobak

Seorang simpatisan FPI bernama Sotong meninggal dunia saat menyambut kepulangan Imam Besar FPI Muhammad Rizieq Shihab alias Habib Rizieq.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Atri Wahyu Mukti
Istimewa/ Warta Kota
Simpatisan Rizieq Shihab meninggal dunia saat berkerumun dengan massa menyambut kedatangan Rizieq Shihab di Slipi, Palmerah, Jakarta Barat Selasa (10/11/2020) 

TRIBUNWOW.COM - Seorang simpatisan Front Pembela Islam (FPI) bernama Sotong meninggal dunia saat menyambut kepulangan Imam Besar FPI Muhammad Rizieq Shihab alias Habib Rizieq.

Dilansir TribunWow.com, pria yang sudah lanjut usia (lansia) tersebut tiba-tiba pingsan saat berada di tengah kerumunan di Jalan Slipi Petamburan, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (20/11/2020) siang.

Sembari terbaring di jalanan aspal, simpatisan asal Bogor tersebut sempat diberi pertolongan pertama dengan menggunakan tabung oksigen oleh petugas medis.

Ribuan simpatisan Habib Rizieq Shihab memadati akses masuk Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (10/11/2020).
Ribuan simpatisan Habib Rizieq Shihab memadati akses masuk Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (10/11/2020). (TribunJakarta/Ega Alfreda)

Baca juga: Peringatkan Habib Rizieq, Pakar Singgung Sifat Frontal Kritik Pemerintah: HRS Bukan Perkara Biasa

Setelah diberi pertolongan pertama, korban sempat memiliki napas panjang.

Namun tidak lama kemudian Sotong meninggal dunia di tempat.

Menurut keterangan petugas medis di tempat, nyawa korban tidak dapat tertolong.

"Setelah saya cabut tiba-tiba drop dan saya kasih lama tabung oksigen. Tapi enggak lama meninggal," ungkap petugas medis, dikutip dari WartaKotaLive.com.

Jenazahnya kemudian dipinggirkan ke tepi jalan dan diselubungi bendera hitam.

Petugas polisi dan massa lalu mengevakuasi jenazah korban.

Jenazah Sotong dibawa menggunakan gerobak ke rumah sakit terdekat agar dapat diautopsi.

Sejauh ini belum ada keterangan lebih lanjut dari aparat kepolisian terkait kematian korban.

Ribuan simpatisan Habib Rizieq Shihab memadati akses masuk Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (10/11/2020). Bandara sukses diputihkan karena pendukung HRS umumnya berbaju putih.
Ribuan simpatisan Habib Rizieq Shihab memadati akses masuk Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (10/11/2020). Bandara sukses diputihkan karena pendukung HRS umumnya berbaju putih. (TribunJakarta.com/Ega Alfreda)

Baca juga: Sindir Pihak yang Sebar Hoaks soal Habib Rizieq, FPI Tegaskan Isu Denda: Beliau Punya Uang Sendiri

Kepulangan Habib Rizieq

Diketahui Habib Rizieq mengumumkan kepulangannya dari Arab Saudi pada pekan lalu.

Ia kemudian berangkat dari Arab Saudi pada Senin (9/11/2020) dan tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (10/11/2020) pukul 09.30 WIB.

Sejak pagi para simpatisan FPI sudah mengerubungi Bandara Soekarno-Hatta untuk menyambut pemimpinnya.

Lautan simpatisan berpakaian putih tampak memadati bandara dan area sekitar kediaman Rizieq di Petamburan, Jakarta Pusat.

Para jemaah tersebut melantunkan solawat saat Rizieq tiba di bandara.

Setelah sampai di bandara, rombongan Rizieq dan keluarga langsung menuju kediamannya untuk beristirahat.

Tidak lama setelah Rizieq berangkat ke rumah, massa simpatisan FPI segera membubarkan diri sekitar pukul 10.00 WIB.

Suasana sekitar bandara langsung sepi.

Pakar Peringatkan Habib Rizieq soal Sikap Frontal Kritisi Pemerintah

Pengamat politik Adi Prayitno menganalisis kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab atau Habib Rizieq.

Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam tayangan Breaking News di TvOne, Selasa (10/11/2020).

Diketahui ulama tersebut telah pulang dari Arab Saudi ke Tanah Air.

Baca juga: Sindir Pihak yang Sebar Hoaks soal Habib Rizieq, FPI Tegaskan Isu Denda: Beliau Punya Uang Sendiri

Massa yang mendukung Rizieq menyambut kedatangan pemimpin FPI tersebut di Bandara Soekarno-Hatta serta di kediamannya di wilayah Petamburan, Jakarta Pusat.

Menanggapi kepulangan Rizieq tersebut, Adi menilai ada sikap antusiasme tinggi dari simpatisan FPI.

"Ini yang disebut the power of Habib Rizieq. Jadi antusiasme yang timbul beberapa hari kepulangan ini menunjukkan bahwa Habib Rizieq sudah menjadi komoditas politik yang luar biasa, ada yang pro ada yang kontra," papar Adi Prayitno

Di sisi lain, ada pula pihak yang menilai kepulangan Rizieq sebagai hal biasa.

Pimpinan Front Pembela Islam, Rizieq Shihab tiba di Kantor Direktorat Reserse Kriminal Umun, Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (1/2/2017).
Pimpinan Front Pembela Islam, Rizieq Shihab tiba di Kantor Direktorat Reserse Kriminal Umun, Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (1/2/2017). (KOMPAS)

Adi menyebutkan tanggapan semacam itu umumnya terlihat di media sosial, yakni banyak yang beranggapan Rizieq adalah warga negara biasa yang tidak perlu disambut dengan terlalu euforia.

Selanjutnya ia menilai kepulangan Habib Rizieq akan menimbulkan perubahan pada konstelasi politik di Indonesia.

"Sekarang ada dinamika yang seakan-akan kelompok Islam dan nasionalis agak sedikit kurang baik. Dengan pulangnya Habib Rizieq, tentu aksentuasi pergesekan ini akan semakin menguat," singgung Adi.

"Dulu sebelum Habib Rizieq pulang saja video-videonya diviralkan, pidatonya diviralkan, teleponnya dari Arab Saudi juga sering diviralkan terkait imbauan terhadap umat pengikutnya, termasuk pilihan politiknya," lanjut dia.

Baca juga: Sosok Syafirah Najwa Shihab, Putri Habib Rizieq yang akan Menikah 14 November 2020 Mendatang

Menurut Adi, inilah kekuatan Rizieq di kancah politik Indonesia.

Sosok tersebut kerap menjadi pusat pergerakan kritik terhadap pemerintah.

"Soal Habib Rizieq bukan persoalan perkara biasa, tapi menyangkut satu sosok yang selama ini dianggap sentrum tempat pelabuhan orang melakukan kritik terhadap pemerintah," terang Adi.

"Sorry to say, harus saya katakan, kalau melihat tokoh dan aktivis Islam yang vokal bahkan frontal terhadap pemerintah, ya Habib Rizieq," tambahnya.

Di sisi lain, Adi mengingatkan kepulangan Rizieq dapat berarti bukan apa-apa jika daya kritisnya berkurang.

"Yang enggak menarik kalau kepulangan Habib Rizieq ini, statement dan gerakan politiknya datar-datar saja seperti yang lain. Di saat itu the power of Habib Rizieq akan semakin berkurang," kata Adi. (TribunWow.com/Brigitta)

Sebagian artikel ini diolah dari Wartakotalive.com dengan judul Saat Berkerumun di Tengah Massa, Simpatisan Habib Rizieq Shihab Asal Bogor Meninggal dan Rizieq Shihab Disambut Histeris Pendukungnya, Bandara Langsung Sepi Usai Ditinggalkan Pemimpin FPI.

Tags:
Habib RizieqBogorMeninggal DuniaFPIBandara Soekarno-Hatta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved