Cerita Selebriti
Roy Suryo Sebut Perbedaan Latar dalam Video Syur Mirip Gisel: Tidak Boleh Menggunakan Cocokologi
Pakar Telematika ternama Roy Suryo menganalisis video asusila mirip penyanyi Gisella Anastasia yang tengah viral.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Pakar Telematika ternama Roy Suryo menganalisis video asusila mirip penyanyi Gisella Anastasia yang tengah viral.
Ia pun menyebutkan ada beberapa perbedaan dari sejunlah barang yang menjadi background dalam tayangan itu dengan kamar Gisel.
Roy Suryo pun mengimbau agar masyarakat tak gegabah mengambil kesimpulan.

Baca juga: Bantah Video Syur Mirip Dirinya, Gisella Anastasia Sempat Syok: Gimana Jelasin Lagi ke Keluarga
Baca juga: Analisa Kebenaran Video Syur Mirip Gisel, Pakar Akui Kemiripan: Kita Bisa Lihat dari Ekspresinya
Hal ini dibeberkannya dalam tayangan di kanal YouTube beepdo, Senin (9/11/2020).
Menurut Roy Suryo, ada sejumlah metode yang dapat dilakukan untuk menentukan keaslian video panas tersebut.
Satu di antaranya adalah face comparation yang membandingkan secara mendetail bentuk-bentuk wajah.
Metode tersebut dilakukan dengan proses panjang yang membutuhkan banyak sumber untuk perbandingan.
"Untuk menguji atau untuk memperbandingkan sebuah video atau foto itu asli atau tidak, kita tidak boleh asal," ujar Roy Suryo.
"Kita tidak boleh hanya menggunakan cara yang sekarang lagi ramai di dunia maya yaitu cara cocokologi, dicocok-cocokkan itu enggak boleh."
Berbeda dengan anggapan sejumlah masyarakat, Roy Suryo menuturkan adanya sejumlah perbedaan dalam video itu.
Menurut perbandingannya, latar belakang tayangan tersebut memiliki beberapa perbedaan yang mendasar dengan tampilan kamar Gisel yang pernah diposting.
Antara lain bagian plafon, televisi dan rak yang berbeda bentuk dan warna.
"Misalnya ada orang bilang, 'Oh ini gordennya sama', terus hanya sekedar warna sama dibilang sama," kata Roy Suryo.
"Terus plafonnya sama, padahal enggak, plafonnya itu memang beda."
"Terus TVnya mirip, TV enggak boleh mirip, kalau TV itu harus sama. Raknya sama, padahal raknya beda warna."
"Itu enggak boleh, kayak gitu namanya cocokologi, jadi dicocok-cocokkan," lanjutnya.
Roy Suryo kemudian mengungkapkan caranya menguji keaslian sebuah video secara ilmiah.
Proses tersebut termasuk membandingkan jarak dan ukuran wajah, serta mengukur presentase kemiripan.
"Jadi cara menguji itu satu, dari video yang sudah ada kemudian kita capture beberapa tampilan dimana tampak orang yang cukup clear atau cukup jelas," terang Roy Suryo.
"Kita harus cari sample pembanding, dari video dia yang sudah bisa dipastikan dia asli.Dari situ kita cari wajah dia yang paling clear."
"Ini kemudian disatukan, kemudian diperbandingkan dengan cara dibuat matrixnya."
"Mata dengan mata diperbandingkan, jarak mata dengan alis, jarak alis dengan hidung, mata dengan hidung, lebar hidung, bentuk hidung, kemudian bibir, ada tanda apa disekitar bibir, untuk pipi dan lain sebagainya."
"Itu kemudian dinilai berapa presentase perbandingannya, inilah yang disebut face comparation," terangnya.
Baca juga: Update Kasus Viral Video Syur Mirip Gisel Anastasia, Polisi Panggil Pengacara yang Laporkan 5 Akun
Baca juga: Bongkar Pesan Terselubung Video Panas Mirip Gisel, Pakar: Untuk Menunjukkan Pada Seseorang
Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 00.32:
Kejanggalan Dalam Video Panas Mirip Gisel
Pakar mikro ekspresi, Nunki Suwardi, menganalisa video 'panas' mirip penyanyi Gisella Anastasia, atau Gisel.
Nunki mengaku merasa sangsi, lantaran ada beberapa hal janggal yang terlihat dalam video tersebut.
Menurut Nunki, wanita dalam video tersebut memang terlihat sengaja menunjukkan tubuhnya.
Hal ini cenderung lebih mirip produksi tayangan porno daripada video simpanan pribadi.
Hal ini dibeberkannya dalam tayangan di kanal YouTube KH INFOTAINMENT, Senin (9/11/2020).
Belum lama ini, publik diramaikan dengan beredarnya video asusila mirip Gisel.
Namun, masyarakat masih bertanya-tanya dengan keterlibatan mantan istri Gading Marten tersebut.
Hal ini juga disinggung oleh pakar mikro ekspresi yang menganalisis gestur pemeran video tersebut.
Terlepas dari benar tidaknya keterlibatan Gisel, Nunki menyebutkan bahwa tindakan perekaman video serupa adalah hal biasa.
Ia mengakui beberapa orang sengaja membuat video serupa sebagai kenang-kenangan dengan pasangan.
"Ada beberapa juga yang memang punya aktivitas ketika melakukan hubungan begitu baik dengan yang sah maupun yang enggak itu memang ada yang suka merekam aktivitas ini dengan alasan atau tujuan tertentu," ujar Nunki.
"Apakah ini sakit jiwa? Kita enggak bisa katakan itu, karena memang untuk mendefinisikan sakit jiwa atau tidak itu diperlukan analisis dari psikiatri."
"Memang ada beberapa orang yang senang memvideokan dirinya ketika berhubungan badan, untuk menunjukkan kehebatan dirinya di ranjang, untuk kenang-kenangan, merekam momen indah dengan pasangan," bebernya.
Akan tetapi, Nunki menangkap adanya kejanggalan dalam video tersebut.
Menurut Nunki, terdapat pesan terselubung dalam tayangan berdurasi 19 detik itu.
Ia pun sangsi jika rekaman yang tersebar itu merupakan koleksi pribadi yang tak sengaja bocor ke publik.
"Tapi video ini agak aneh, video ini direkam dengan tujuan untuk membuat penontonnya ikut birahi," kata Nunki.
"Dan si perempuan yang merekam itu dengan terang-terangan menunjukkan video mulusnya kepada orang yang ditujukan."
"Terlihat seperti dia membuka seluruh tubuhnya, 'Lihat nih tubuh aku bagus kan, mulus banget kan'."
"Ini yang membuat bertanya-tanya kalau memang ini rekaman pribadi, kok aneh banget ya. Rekaman pribadi mah fokus aja ya sama pasangan."
"Ini kok fokusnya lain ya," imbuhnya. (TribunWow.com)