Breaking News:

Terkini Daerah

Kronologi Penemuan Mayat Siswa SMA di Gowa, Polisi Temukan Badik Terselip di Pinggang Korban

MA (17) siswa SMA Negeri Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan ditemukan tewas dengan luka tusuk di perut. Ini kronologinya.

Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUN-TIMUR.COM/SAYYID
Suasana rumah duka di Desa Panyangkalang Kecematan Bajeng Kabupaten Gowa, Minggu (8/11/2020) siang. 

TRIBUNWOW.COM - MA (17) siswa SMA Negeri Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan ditemukan tewas dengan luka tusuk di perut pada Minggu (8/11/2020).

Mayat MA ditemukan di samping inspeksi kanal Dusun Kampung Beru, Desa Pannyangkalang, Kecematan Bajeng, Kabupaten Gowa sekitar 06.40 Wita.

Dedy warga Desa Pannyangkalang mengatakan saat ditemukan, mayat MA menghadap ke atas dan masih menggunakan masker.

"Saya lihat terbaring menghadap ke atas dan kondisinya masih pakai masker jadi saya pergi panggil warga" kata Dedy di lokasi penemuan mayat, Minggu dikutip dari Kompas.com.

Jenazah Warga Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan yang ditemukan tergeletak di pinggir jalan saat hendak dibawa ke rumah duka, Minggu (8/11/2020) pagi.
Jenazah Warga Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan yang ditemukan tergeletak di pinggir jalan saat hendak dibawa ke rumah duka, Minggu (8/11/2020) pagi. (Istimewa/Tribun Timur)

Baca juga: Anies Baswedan Perpanjang PSBB Transisi DKI Jakarta hingga 22 November 2020, Ini Alasannya

Mayat itu tampak mengenakan kaos hitam dengan garis-garis atau bis biru dan celana jeans hitam.

Ada Luka di Bagian Perut Korban

Kapolsek Bajeng, Iptu Sunardi membenarkan peristiwa penemuan mayat tersebut.

Menurutnya ada luka di bagian perut korban.

Selain itu ditemukan sebilah badik di pinggang korban

"Ada ditemukan luka pada bagian perut korban. Masih menunggu hasil visum dari Tim Inafis," ungkapnya dilansir dari tribun-timur.com.

Baca juga: Jusuf Kalla Ternyata Pernah Buat Joe Biden Kaget: Saya Jawab, Wah Anda Keliru

Dari hasil olah TKP, selain badik, petugas mengamankan barang bukti berupa satu buah ponsel merk Vivo warna biru hitam, 1 unit sepeda motor Yamaha Mio DD 6124 QN, sepasang sandal jepit, serta kunci sepeda motor honda.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Jufri Natsir mengatakan polisi telah memeriksa satu rekan korban.

"Hasil penyelidikan sementara korban merupakan korban pembunuhan dan kami telah mengamankan sejumlah barang bukti termasuk salah seorang rekan korban" kata Jufri Natsir, melalui sambungan telepon seluler.

Jenazah MA kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polri Makassar untuk menjalani otopsi.

Sempat Berselisih dengan Oknum Polisi

Dikutip dari tribun-timur.com, kakak korban, Usman mengatakan, sebelum almarhum meninggal, MA pernah berselisih dengan oknum polisi.

"Iye pernah adik ku curhat katanya pernah berselisih sama polisi. Iye mengaku polisi, banyak yang bilang begitu dia polisi," ujar Usman saat ditemui di rumah duka, Minggu (8/11/2020).

Bahkan adiknya pernah ditodong atau diancam lehernya pakai badik.

"Tapi tidak ditahu siapa namanya. Katanya polisi baru lulus," ujar Usman.

Usman juga mengaku tidak mengatahui apa masalahnya.

Namun kejadian tersebut diperkirakan satu bulan lalu.

Sebelum peristiwa tersebut terjadi MA sempat bercerita dengan bapaknya.

"Sempat ji cerita tadi malam, cerita tentang motor ji karena itu motor rusaki," ujarnya.

Pamit dengan Kedua Orangtuanya

Bahkan MA sempat berpamitan dengan kedua orangtuanya.

Setelah itu, korban pergi makan mie di rumah tantenya yang tak jauh dari rumahnya.

"Sebelum ditemukan meninggal, malamnya sekira pukul 01 00 Wita setelah dia makan, sempat katanya ada yang telepon ki perempuan," ujarnya.

Usai makan mie, MA pun pergi dan tak kunjung kembali.

Baca juga: Viral Anggota TNI Dikeroyok Orang Tak Dikenal di Sumedang, Berawal dari Mobil yang Diserempet

Keesokan harinya MA ditemukan tewas di samping inspeksi kanal oleh warga sekitar.

Mayat tersebut ditemukan tepatnya di samping inspeksi kanal Dusun Kampung Beru Desa Pannyangkalang Kecematan Bajeng Kabupaten Gowa.

Saat ditemukan oleh warga, korban dalam keadaan terlentang menghadap ke atas dan terdapat luka tusukan pada bagian perut yang mengakibatkan usus korban tersipuh keluar.

Kapolsek Bajeng, Iptu Sunardi membenarkan peristiwa penemuan mayat tersebut.

Dia mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat sekira pukul 06.40 Wita.

Setelah itu kata dia, pihaknya melakukan koordinasi dengan Tim Inafis Polres Gowa dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Selanjutnya mayat dibawa ke puskesmas," ujarnya kepada wartawan.

"Ada ditemukan luka pada bagian perut korban. Masih menunggu hasil visum dari Tim Inafis," ungkapnya menambahkan.

Sosok Korban

Paman korban Sarifuddin mengungkapkan bahwa MA adalah sosok orang yang baik.

"Iye baiki orangnya dan pekerja keras juga," ujarnya saat ditemui di rumah duka, Minggu (8/11/2020) dikutip dari tribun-timur.com.

Sarifuddin tak menyangka mendapatkan kabar duka tersebut.

Ia baru mengetahui ponakanyameninggal saat Sarifuddin diberitahu oleh keluanganya.

Menurutnya, anak kedua dari tiga bersaudara itu sangat baik dan penurut terhadap kedua orang tua dan keluarganya.

MA juga dikenal suka membantu kedua orang tuanya.

"Ini anak baik ji, kalau pergaulannya itu anak bagus dan dia rajin bekerja," kata Sarifuddin.

Hal senada yang dikatakan saudaranya Usman.

Baca juga: Detik-detik Gadis Hendak Bunuh Diri dari Flyover Jamin Ginting Medan, Petugas Dishub: Warga Teriak

Dia mengatakan, MA penurut terhadap orang tuanya.

"Iye baik, penurut juga sama orang tua," ucapnya.

Usman juga tak mengira adiknya ditemukan meninggal dunia di samping inspeksi kanal.

Pada saat kejadian itu, Usman berada di rumahnya.

Ia baru mengetahui adiknya meninggal dari rekanya.

"Saya lagi di rumah, dan dikasi tahu katanya adikku meninggal ki. Setelah itu baru saya langsung ke sana dan rupanya sudah tidak bernyawa mi," bebernya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Fakta Penemuan Mayat Siswa SMA di Gowa, Luka di Perut dan Ada Badik Terselip di Pinggang dan tribun-timur.com dengan judul Sebelum Ditemukan Tewas, MA Sempat Dikabarkan Berselisih dengan Oknum Polisi; Ditemukan Tewas Tergeletak di Bajeng, Begini Sosok MA di Mata Keluarganya

Sumber: Kompas.com
Tags:
MayatGowaPolisiKronologiSulawesi Selatan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved