Pilpres Amerika Serikat 2020
Cuitan Trump soal Unggul di Pilpres Amerika Serikat Ditandai Twitter Dapat Menyesatkan
Cuitan Trump ditandai Twitter karena dianggap dapat menyesatkan seputar proses Pemilu AS 2020.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
Trump berjanji akan melanjutkan program-programnya.
Sedangka, Biden berjanji akan membuat AS menjadi lebih tenang seperti sebelum Trump memimpin.
Biden menjanjikan dirinya sebagai sosok transisi.
Baca juga: Trump Diungguli Biden, Trump Junior Prediksi Kemenangannya di Dunia: Kecuali China dan India
Analisis Trump Vs Biden
Beberapa hari sebelum pemilu, keduanya telah terlibat debat panas mulai dari saling menyerang satu sama lain, hingga mengeluarkan pernyataan-pernyataan kontroversial.
Melihat perdebatan antara Trump dan Biden, Dosen Hubungan Internasional (HI) FISIP UNS Septyanto Galan Prakoso, S.I.P., M.Sc. melihat justru Trump berada di posisi yang lebih unggul dibandingkan Biden.
Dikutip dari YouTube TRIBUNWOW OFFICIAL, Senin (2/11/2020), analisa tersebut dilandaskan dari debat kedua calon presiden AS 2020 tersebut.
Galan melihat, strategi yang digunakan oleh Biden untuk melawan Trump dalam debat dirasa tidak cocok.
"Biden memakai cara untuk melawan Trump tidak dengan semestinya," kata dia.
Ia menyinggung soal bagaimana Biden justru membalas sifat keras Trump dengan balasan yang sama keras.
"Dia tidak menunjukkan siapa yang lebih dewasa," kata Galan.
"Karena dia melawan api dengan api."
Galan mengatakan, publik AS sudah mengerti bahwa Trump memang memiliki sifat yang vokal.
Namun di sisi lain, sifat vokal Biden yang mencoba menanggapi cecaran Trump justru dapat menjadi bumerang bagi Biden.
"Tapi saya takutnya, publik Amerika tidak melihat yang mereka inginkan," kata Galan.