Terkini Daerah
6 Fakta Pengantin Baru Ditemukan Gantung Diri di Pohon, Istri Baru Tahu Suami Tewas Lewat Facebook
Seorang pemuda bernama Bulewong (23) ditemukan tewas tergantung di sebuah pohon ketapang setinggi 10 meter pada Sabtu (31/10/2020).
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Seorang pemuda bernama Bulewong (23) ditemukan tewas tergantung di sebuah pohon ketapang setinggi 10 meter pada Sabtu (31/10/2020).
Bulewong ditemukan tergantung di di Jalan Ir Sutami, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, tepatnya di area Kompleks Pergudangan depan Kantor Perusda Pergudangan dan Aneka Usaha (PDPAU), Samarinda.
Padahal sehari sebelumnya, Bulewong baru saja melangsungkan pernikahannya pada Jumat (30/10/2020) WITA.

Baca juga: Baru Nikah Semalam, Pria Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Ketapang, Gelisah pada Malam Pernikahan
Berikut deretan fakta soal pengantin baru bunuh diri di Samarinda:
1. Kronologi Ditemukan
Ketua RT 35 Komplek Pergudangan, Marjudi menjelaskan, mayat pertama kali ditemukan oleh keluarga korban.
Keluarga korban sempat melintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Saat itu, pihak keluarga melihat ada motor korban namun pemiliknya tak ada di sana.
"Pertama itu ada warga (keluarga korban) lewat, dipinggir jalan ada motornya (korban) tapi tidak ada orangnya. Pas dicari, ketemu dan melihat ada yang gantung diri," tutur Marjudi.
2. Nikah Siri
Hingga kini motif Bulewong bunuh diri masih belum diketahui.
Sepupu dari Istri Bulewong, Morgan mengatakan bahwa korban menikahi saudaranya yang merupakan tetangga beda kampung Desa Salutiwo, Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat pada Jumat (30/10/2020) malam tepat pukul 19.00 Wita.
Bulewong sendiri baru saja memutuskan menjadi seorang muslim sebelum menikahi Nadia.
"Sebelumnya dia (Bulewong) memang beragama non-muslim. Siang seusai salat Jumat dia baru berpindah agama sebelum menikah pada malam harinya," ujar Morgan saat ditemui di kediamannya di RT 8, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Minggu (1/11/2020).
Rupanya, pernikahan Nadia dan Bulewong dilakukan secara siri.
Karyawan tambang batu bara itu menikahi Nadia di kediaman Morgan tanpa dihadiri kedua orang tua masing-masing.
Sebelum melangsungkan pernikahan, Morgan mengaku sempat bertanya pada korban soal izin orang tua.
Bulewong mengaku orang tuanya tidak masalah dengan keputusannya.
"Saya sebelumnya bertanya pada dia (almarhum), apakah mendapat restu dari orangtua. Dan dijawab olehnya, bahwa pihak keluarganya sepenuhnya menyerahkan kepada dia. Sebab itulah almarhum berpindah agama sebelum melangsungkan pernikahan," tutur Morgan.
Baca juga: Hasil Pilpres AS segera Muncul, TPS di Amerika Serikat Sudah Ditutup, Joe Biden Ungguli Donald Trump
3. Gelisah saat Malam Pertama
Gelagat korban sempat dianggap oleh Morgan mencurigakan.
Bulewong terlihat gelisah seperti ada yang ganjil.
Lalu pada pukul 21.00 WIB, Bulewong pamit untuk menukar motornya pada seorang teman.
Kegelisahan wajah korban membuat Morgan semakin curiga.
Pada pukul 01.00 WIB, Bulewong baru kembali ke rumah.
Hanya beberapa jam di rumah, korban kembali pamit untuk membeli obat.
"Ia (almarhum) sempat berpamitan pada saya hendak menukar motornya pada salah seorang rekannya."
"Namun, sejak datang (pulang ke rumah) hingga sampai subuh pukul 05.00 Wita, dirinya (almarhum) tidak tidur. Dan kembali pamit, izin hendak membeli obat," jelas Morgan.
Hingga siang hari, Bulewong tak kunjung pulang.
Akibatnya, Nadia merasa khawatir dengan suami yang baru dinikahinya itu.
Apalagi, Bulewong juga tidak membawa ponsel saat pamit keluar.
Nadia baru tahu suaminya ditemukan tewas setelah ada postingan Facebook ada laki-laki tewas tergantung.
"Kami mengetahui dari media sosial (Facebook) karena wajahnya (almarhum) terlihat jelas. Saya dan sepupu (istrinya) langsung ke tempat penemuan," ucap Morgan.
Baca juga: Baru Nikah Semalam, Pria Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Ketapang, Gelisah pada Malam Pernikahan
4. Istri Sempat Dikira akan Susul Bunuh Diri
Morgan menyebut Nadia langsung syok melihat kejadian itu.
Bahkan, Morgan sempat takut Nadia akan menyusul suaminya gantung diri.
"Sepupu saya, istrinya sampai syok, jadi saya juga tidak bisa menanyakan apa yang sebenarnya terjadi, bahkan sempat mengurung diri di kamar mandi."
"Saya curiga ia juga mau gantung diri karena membawa sarung. Sebelumnya dia (Nadia) sempat saya dengar berbicara dengan seseorang melalui telepon dengan nada bicara tinggi," cerita Morgan.
5. Sempat Hubungan Jarak Jauh Cukup Lama
Rupanya Nadia sudah berpacaran dengan korban sejak tiga tahun lalu.
Selama itu, mereka menjalani hubungan jarak jauh lantaran Bulewong bekerja di Samarinda.
Nadia baru saja menyusul ke Samarinda beberapa hari yang lalu
"Nadia ini (istri almarhum) keluarga saya, dia datang kesini (Samarinda) baru beberapa hari yang lalu, hari Selasa (27/10/2020)."
"Yang jemput suaminya (almarhum), sebelum menikah itu, dan ikut tinggal menumpang disini (rumah Morgan). Karena saya merasa tidak enak dengan tetangga kanan-kiri, status mereka juga belum suami-istri jadi saya sarankan untuk menikah," jelasnya.
6.Tak Ada Tanda Kekerasan
Kapolsek Sungai Kunjang, Kompol Bambang Budianto melalui Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjang, Iptu Purwanto menyebut, pihaknya juga belum bisa memastikan motif bunuh diri.
Sedangkan dari hasil penyelidikamn Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan tubuh korban yang dilakukan unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
"Saksi-saksi di TKP yang menemukan juga tidak ada yang menyebutkan jika sebelumnya ada tindak kekerasan yang terjadi di sekitar TKP," jelas Purwanto. (TribunWow.com/Mariah Gipty)
Artikel ini diolah dari Tribun Kaltim dengan judul TERUNGKAP Gelagat Bulewong Sebelum Ditemukan Tewas Gantung Diri, Baru 2 Hari Menikah, Izin Beli Obat dan Masih Pengantin Baru, Seorang Pria di Samarinda Ditemukan Tewas Gantung Diri