Terkini Daerah
7 Fakta soal Pengantin Baru Dibunuh Kakak Beradik di Palembang, Cium Perut Istri sebelum Meninggal
Fran (22) menjadi korban pembunuhan dua pria yang diduga kakak beradik di sebuah rumah di Palembang, berikut deretan faktanya
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Dia selalu berusaha penuhi apa yang saya minta," ujar Ananda.
"Suami saya itu sayang sekali sama saya, dia juga bertanggung jawab. Kerja serabutanpun dilakukannya untuk mencukupi kehidupan kami," katanya menangis.
5. Pesan Terakhir
Dari pernikahannya dengan Fran pada tiga bulan lalu, Ananda kini tengah mengandung satu bulan.
Sebelum keluar rumah hingga akhirnya tewas, Fran sempat mencium perutnya.
"Dia sempat bilang, bapak kerja dulu, buat beli susu, sambil cium perut saya," katanya.
Pada hari kematian Fran, ia mengaku memiliki firasat yang aneh.
Hatinya terus berdegup kencang.
"Tadi saya lagi goreng ikan, tiba-tiba dada saya berdebar kencang ingat suami saya," sambungnya.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Pengantin Baru di Palembang, Pelaku Diduga Kakak Adik yang Punya Dendam ke Korban
6. Sempat Pindah Rumah
Sementara itu, satu di antara tetangga menyebut korban bekerja di sebuah usaha tenda yang tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Lantaran ada masalah, korban lantas pindah dan akhirnya menikah serta menetap di rumah mertuanya.
"Kalau Fran itu memang orang sini dulunya, karena ada masalah jadi dia pindah dan baru menikah dia itu mungkin belum sampai setahun."
"Kalau pelaku itu datangan, bukan asli sini dia tinggal di belakang tempat tenda itulah," kata salah satu warga sekitar, Rabu (28/10/2020).
Dari informasi yang beredar, korban memiliki masalah dengan pelaku.
Meski demikian, tidak diketahui pasti masalah yang terjadi di antara kedua belah pihak.
7. Kesaksian Teman
Teman korban, Andre menyebut kejadian terjadi saat Fran bersa,a dirinya mengurus peralatan tenda.
Saat itu Fran dan Andre ke bengkel las tak jauh dari TKP untuk menyelesaikan pekerjaan.
Tiba-tiba saja korban didatangi dua pelaku yang membawa senjata tajam.
"Kami tiba di bengkel lalu tiba-tiba datang pelaku menghampiri korban dengan seorang lagi membawa sajam pedang."
"Tiba-tiba kedua pelaku menghajar korban," cerita Andre.
Dua kakak beradik itu menyerang dan menusuk Fran dengan bertubi-tubi.
Sehingga sejumlah bagian dari tubuh korban terluka, termasuk kepala dan leher.
Saat itu, Andre langsung memilih menyingkir karena takut melihat korban jatuh bersimbah darah.
"Pelakunya dua beradik, saya lihat keduanya mengejar Fran," terangnya. (TribunWow.com/Mariah Gipty)
Artikel ini diolah dari dengan judul Tribun Sumsel dengan judul Dendam Lama Motif Pembunuhan Pengantin Baru di Sungai Buayo, Polisi Kejar Pelaku Sampai Pemulutan dan Sripoku.com Pembunuh Fran di Kertapati Sempat Tendang Balita, Juga Tak Acuhkan Ada Bayi 2 Tahun yang Lagi Nyusu dan Terkuak Identitas 2 Orang Pembunuh Fran di Kertapati, Polisi Minta Pelaku Serahkan Diri