Siswi SMP Diduga Diperkosa 10 Pria di 5 Tempat Berbeda, Terungkap setelah Korban Hilang 4 Hari

TRIBUNWOW.COM - Seorang siswi SMP di Buleleng, Bali, diduga menjadi korban pemerkosaan oleh 10 orang pelaku.

Ia diduga diperkosa di lima tempat yang berbeda.

Dilansir TribunWow.com, kejadian itu dikonfirmasi Kasubag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya.

Baca juga: Tak Bisa Lupakan Anaknya, Ayah dari Rg yang Tewas Bela Ibunya saat Diperkosa Ungkap Firasat

Akibat kejadian tragis itu, korban kini mengalami trauma dan depresi sehingga harus mendapat penanganan psikiater.

Menurut Sumarjaya, sebelumnya korban sempat dikabarkan hilang pada Minggu (11/10/2020).

Awalnya korban berpamitan ingin menemui temannya.

Kasus pemerkosaan itu lalu terungkap saat korban pulang ke rumah pada Rabu (14/10/2020).

Orang tua menanyakan kondisi korban setelah menghilang empat hari.

Siswi SMP itu lalu mengungkapkan dirinya menjadi korban pemerkosaan oleh 10 orang.

Orang tua korban segera melaporkannya ke Mapolres Buleleng.

Sumarjaya menyebutkan saat ini korban sudah mulai dapat diajak berkomunikasi meskipun belum begitu jelas.

"Sudah bisa diajak komunikasi tapi ngalor ngidul," kata Iptu Gede Sumarjaya, dikutip dari Kompas.com, Selasa (20/10/2020).

Ia membenarkan diduga ada 10 orang pelaku.

"Berdasarkan keterangan awal diduga pelaku 10 orang dengan lima TKP (tempat kejadian perkara)," tutur Sumarjaya.

Ia menerangkan diduga pemerkosaan itu bermula pada 11 Oktober 2020 di Penarungan, Buleleng.

Kejadian pertama diduga dilakukan enam orang.

Baca juga: Kronologi Kasus Pelecehan Seksual Eks Wakapolres Takalar saat Wanita Bikin SIM, Kini Laporkan Korban

Pemerkosaan kedua sampai kelima terjadi di Alasangker, Buleleng.

Masing-masing kejadian ada di tempat dan waktu yang berbeda-beda.

Dikutip dari TribunBali.com, Sumarjaya menjelaskan lebih rinci setiap lokasi kejadian perkara.

"Kejadian pertama diduga dilakukan oleh beberapa orang. Sementara kejadian ke dua, tiga dan empat ini terjadi di bengkel, semak-semak dan di rumah warga dengan jumlah pelaku masing-masing satu orang," katanya.

Dengan demikian total terduga pelaku ada 10 orang.

Menurut Sumarjaya, fakta itu masih diselidiki polisi.

"Para terduga pelaku belum dimintai keterangan, penyidik masih fokus mendatangi sejumlah dugaan TKP itu, dan memeriksa saksi-saksi," kata Sumarjaya.

Selain penanganan psikologis, korban juga divisum.

Namun hasilnya belum dapat diketahui.

Sumarjaya menyebutkan identitas terduga pelaku ada yang masih di bawah umur dan ada pula yang sudah dewasa.

“Terduga pelaku ada yang berusia di bawah 18 tahun, dan ada pula yang sudah dewasa. Ini masih kami kembangkan lagi, untuk mencari tahu kebenarannya,” tegas dia.

Ketika ditanya tentang kemungkinan jual diri, Sumarjaya mengaku belum dapat memastikan hal itu.

“Belum ada mengarah kesana. Kalau pun benar (jual diri) mengingat korban masih di bawah umur, para pelaku tetap dijerat hukum," jelas Sumarjaya.

"Sampai saat ini kami belum bisa menggali keterangan lebih lanjut, karena korban masih ditangani oleh pihak psikolog,” tambahnya. (TribunWow.com/Brigitta)

Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul Seorang Siswi SMP Diduga Diperkosa 10 Temannya, Korban Mengalami Depresi dan TribunBali.com dengan judul Siswi SMP Buleleng Ngaku Disetubuhi 10 Pelaku di Lokasi Berbeda.