Terkini Daerah
Keluarga Cai Changpan Tak Muncul hingga Autopsi Selesai, Belum Ada yang urus Pengambilan Jenazah
Jenazah Cai Changpan, napi bandar narkoba terpidana mati yang bunuh diri hingga kini masih belum ditengok keluarganya.
Editor: Atri Wahyu Mukti
"Jadi penyebab matinya orang adalah akibat kekerasan tumpul pada leher yang menyumbat jalan napas sehingga mengakibatkan mati lemas," ujar dia.
"Bisa dipastikan yang menggantung adalah betul-betul saudara terpidana mati Cai Changpan," lanjut dia.
Ia pun memastikan tidak ada luka kekerasan lainnya di bagian tubuh Cai Changpan.
Cai Changpan yang kabur dari Lapas Kelas 1 Tangerang pada 14 September 2020 ditemukan dalam kondisi tewas tergantung di gudang pembakaran ban di Desa Koleang, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (17/10/2020).
Nana mengatakan Cai Changpan diduga dalam kondisi terdesak sebelum bunuh diri.
"Dia mungkin merasa terdesak dengan adanya anggota kami tim khusus gabungan ini yang terus menyusuri beberapa lokasi di hutan Tenjo," kata Nana.
"Sehingga yang bersangkutan merasa bahwa tempat dia untuk berlindung sulit, ada kesulitan karena anggota kami terus mobile," tambahnya.
Nana menjelaskan, tim khusus gabungan melakukan pencarian selama sekira satu bulan sejak Cai Changpan kabur.
Sebanyak 291 personel gabungan dikerahkan dalam pencarian pria berusia 53 tahun tersebut.
Cai Changpan kabur dengan cara menggali lubang selebar dua meter dan kedalaman 30 meter selama delapan bulan.
Dalam pelariannya, Cai Changpan dibantu dua oknum petugas lapas yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka. (tribun network/thf/Tribunnews.com/TribunJakarta.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hingga Autopsi Selesai, Keluarga Cai Changpan Tak Muncul, Jenazah Masih di RS Polri Kramat Jati