Breaking News:

Terkini Daerah

Perkosa Keponakannya yang Masih SMK, sang Paman Ungkap Alasan Bekap Korban: Dia Teriak-teriak

Mengaku terpengaruh narkoba, seorang paman tega memerkosa lalu membunuh keponakannya sendiri yang masih berusia 15 tahun.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Tribun-Medan.com/Victory Hutauruk
S, pelaku pembunuhan, perampokan, dan pemerkosaan terhadap keponakannya sendiri yang masih berusia 15 tahun, di Mapolsek Sunggal, Jumat (16/10/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Nasib malang dialami oleh MJ (15) siswi sekolah menengah kejuruan (SMK) di Deliserdang, Sumatera Utara.

MJ secara sadis diperkosa lalu dibunuh oleh S (40) yang merupakan pamannya sendiri.

Tersangka mengakui bahwa ia membekap korban karena MJ berteriak-teriak saat diperkosa.

Kapolrestabes Medan Kombes pol Riko Sunarko saat pimpin pengungkapan kasus pemerkosaan dan pembunuhan, Jumat (16/10/2020).
Kapolrestabes Medan Kombes pol Riko Sunarko saat pimpin pengungkapan kasus pemerkosaan dan pembunuhan, Jumat (16/10/2020). (TRIBUN MEDAN / M FADLI TARADIFA)

Baca juga: Demi Rp900 Ribu, Pria di Deliserdang Begal Payudara dan Jambret Mahasiswi, sampai Seret ke Jalan

Dikutip dari Tribun-Medan.com, Jumat (16/10/2020), tersangka mengaku saat melakukan aksinya ia berada di bawah pengaruh narkoba jenis sabu.

Mengaku terpengaruh obat-obatan terlarang tersebut, dirinya menjadi tega memerkosa dan membunuh keponakannya yang masih di bawah umur itu.

"Iya lagi pengaruh sabu narkoba," cetus tersangka.

S mengatakan, saat diperkosa, korban sempat berteriak-teriak.

"Sekali saja pak (perkosa), jadi dia teriak-teriak ngambil uang mamaknya. Jadi saya bekap pakai bantal," tuturnya, Jumat (16/10/2020) di Mapolsek Sunggal.

Paman korban yang lain, SB mengkonfirmasi bahwa hasil visum rumah sakit memang menunjukkan bahwa MJ telah diperkosa.

"Hasil dari visum rumah sakit benar ada diperkosa, sudah ada bekas lendir," tutur S.

SB juga mengiyakan soal S yang merupakan pengguna narkoba.

"Kalau masalah itu sedikit banyaknya adalah dia ini pemakai narkoba," jelasnya.

Atas kejadian itu, SB berharap agar S bisa dihukum mati.

"Saya ini abang mamaknya paling besar, bisa dibilang saya pengganti ayahnya yang sudah meninggal."

"Kami keluarga berharap agar pelaku dihukum seberat-beratnya dan harusnya itu hukuman mati," ungkap SB.

Baca juga: Diduga Cemburu, Pria Bunuh Tetangga karena Takut Istri Direbut, Disebut Sering Cekcok dengan Korban

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
PerkosaDeliserdangSumatera UtaraSekolah Menengah Kejuruan (SMK)Korban
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved