Breaking News:

UU Cipta Kerja

Temui Pendemo UU Cipta Kerja, Ganjar Pranowo Ungkap Isi WhatsApp Para Pelajar SMA: Ada yang Iseng

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan hasil dialognya dengan para pendemo yang menolak omnibus law Undang-undang Cipta Kerja (UU Ciptaker)

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Lailatun Niqmah
Capture YouTube Kompas TV
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan hasil dialognya dengan para pelajar yang terlibat demo tolak UU Cipta Kerja, dalam Kompas Petang, Kamis (8/10/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan hasil dialognya dengan para pendemo yang menolak omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker).

Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam tayangan Kompas Petang, Kamis (8/10/2020).

Diketahui sejumlah pelajar setingkat SMA mengikuti unjuk rasa tersebut.

ILUSTRASI - Aparat Polresta Tangerang mengamankan 59 pelajar yang turut serta dalam aksi demonstrasi buruh tolak UU Cipta Kerja, Kamis (8/10/2020).
ILUSTRASI - Aparat Polresta Tangerang mengamankan 59 pelajar yang turut serta dalam aksi demonstrasi buruh tolak UU Cipta Kerja, Kamis (8/10/2020). (Wartakotalive/Andika Panduwinata)

Baca juga: Tangkap 1.000 Anarko saat Rusuh Demo Tolak UU Cipta Kerja, Polisi: Kita Rapid 34 Reaktif Covid

Seusai menemui para demonstran, Ganjar mengungkapkan fakta yang ditemuinya terkait alasan unjuk rasa.

"Nuansanya yang diceritakan pada saat saya temui tadi malam, mereka merasa iseng," ungkap Ganjar Pranowo.

"Terus kemudian mereka merasa, 'Saya enggak tahu'," lanjutnya.

Ia mengungkapkan fakta lain terkait adanya ajakan mengikuti unjuk rasa yang diedarkan melalui aplikasi pesan singkat WhatsApp (WA).

Menurut Ganjar, hal itu pertama kali diketahui melalui WhatsApp yang diterima seorang anak polisi.

Ia menduga memang ada yang pertama kali mengajak para pelajar ini agar ikut berdemo.

"Tapi beberapa memang ada kebetulan ada polisi yang anaknya dapat WA," tutur Gubernur Jawa Tengah.

"Jadi sebenarnya ini WA berantai, begitu. Terus kemudian (para demonstran) berangkat," lanjutnya.

"Artinya memang ada yang mengajak," kata Ganjar.

Ganjar mengaku kaget saat pertama kali mendengar informasi tentang demo besar-besaran menolak UU Cipta Kerja.

Ia lalu mengungkapkan alasannya berdialog dengan para pendemo, yang kemudian diketahui sebagian besar merupakan pelajar.

"Saya agak kaget. Kenapa saya tengok? Saya dari Purworejo masuk ke Semarang, saya kontak terus, saya pantau situasinya," jelas Ganjar.

Baca juga: Mantan Ketua DPR Marzuki Alie Beri Uang Makan Mahasiswanya yang Ikut Demo: Agar Tak Terpengaruh

Halaman
123
Tags:
Demonstrasi UU Cipta KerjaUU Cipta KerjaGanjar PranowoAksi Tolak Omnibus LawOmnibus LawJawa TengahSemarang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved