Terkini Nasional
Dinilai 'Menohok' Jokowi, Najwa Shihab yang Wawancara Kursi Kosong Pengganti Terawan akan Dilaporkan
Jurnalis sekaligus presenter Najwa Shihab dilaporkan Tim Relawan Jokowi Bersatu pada Selasa (6/10/2020).
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Jurnalis sekaligus presenter Najwa Shihab dilaporkan Tim Relawan Jokowi Bersatu pada Selasa (6/10/2020).
Dilansir TribunWow.com, laporan tersebut terkait tayangan Najwa Shihab yang mewawancarai kursi kosong sebagai tanda absennya Menteri Kesehatan Terawan selama penanganan pandemi Virus Corona.
Diketahui Najwa Shihab mengaku sudah berulang kali mengundang Menkes, tetapi Terawan tidak kunjung datang.

Baca juga: Najwa Shihab Ungkap Kisah di Balik Wawancara Kursi Kosong Terawan: Hampir Tiap Minggu Kami Undang
Pelaporan tersebut dikonfirmasi Ketua Tim Relawan Jokowi Bersatu, Silvia Devi Soembarto.
Ia menilai tindakan Najwa telah menyinggung Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui seorang bawahannya, yakni Terawan.
"Pelaporan akan kami lakukan, karena secara tidak langsung Najwa Shihab sudah mendiskreditkan Presiden Jokowi melalui pembantunya Menteri Kesehatan Terawan," papar Silvia Devi Soembarto, dikutip dari Wartakotalive.com, Senin (5/10/2020).
Jurnalis senior itu juga dinilai membuat narasi parodi dengan menayangkan acara yang kemudian menjadi viral tersebut.
"Dan acara itu ditonton 269 juta rakyat Indonesia. Tentunya ini kurang baik bagi generasi dan masyarakat kita," komentar Silvia.
Laporan tersebut disampaikan ke Polda Metro Jaya.
Silvia menyebutkan pihak pelapor belum memastikan pasal yang akan diterapkan dan alat bukti untuk kasus tersebut.
Menurut Ketua Relawan Jokowi Bersatu tersebut, pasal dan alat bukti yang akan dibawa masih dikonsultasikan dengan pihak polisi.
"Karenanya pelaporan akan kami lakukan ke Polda Metro Jaya, Selasa," kata Silvia.
Baca juga: Terawan Kembali Absen, Ini 5 Pertanyaan Najwa Shihab untuk Kursi Kosong: Anda Mengakui Kecolongan?
"Juga alat bukti apa yang kami bawa, besok saja semuanya kami jelaskan," lanjutnya.
Dikutip dari Kompas.com, Najwa Shihab mengaku sudah berulang kali mengundang Terawan untuk membicarakan masalah pandemi.
Namun berulang kali undangan ditampik Menkes.